RUPAT, BENGKALIS, - Sebagian warga yang berdomisi di Pulau Rupat, Kabupaten Bengkalis mengaku kecewa dengan hasil pembangunan jalan poros melalui proyek multiyears (MY). Menurut mereka, hasil pembangunan berakhir 2015 lalu dan menelan anggaran ratusan miliar dana daerah tidak sesuai dengan kualitas yang tidak terlihat seperti diharapkan. 

 

"Jalan yang selama ini sangat kami dambakan, pekerjaannya tidak sesuai dengan yang kami harapkan," ujar salah seorang warga Pulau Rupat Akmar, Selasa (1/3/16). 

 

Kekecewaan Akmar dan warga lain yang berdomisili di daerah tersebut disebabkan apa yang didambakan tak kunjung terwujud. "Sudah puluhan tahun saya tinggal di Rupat ini, sampai sekarang belum juga kami merasakan jalan ini bagus, jadi harus menunggu berapa lama lagi," keluhnya. 

 

Sementara itu, Bupati Bengkalis Amril Mukminin mengatakan, terkait kelanjutan pembangunan Jalan Poros Pulau Rupat yang diidamkan masyarakat itu akan melakukan peninjauan kembali. Dirinya berharap kebutuhan masyarakat dapat terwujud. 

 

"Yang jelas saya akan melakukan peninjauan kembali dan pekerjaan itu bisa dilanjutkan kembali," ujarnya kemarin. (rtc).