Rabu, 04 Maret 2020 15:47:00
Meranti Butuh Perhatian, Berharap Dukungan DPRD Riau
MERANTI - Sebagai kabupaten termuda di Riau, Kepulauan Meranti sangat membutuhkan perhatian serius dari pemerintah provinsi dan pusat. Untuk itu, berbagai upaya jemput bola terus saja dilakukan oleh Pemda dan DPRD agar mendapat porsi pembangunan yang memadai.
Seperti halnya yang dilakukan DPRD Kepulauan Meranti dengan mengunjungi DPRD Riau baru-baru ini. Mereka bersilaturahmi dan koordinasi terkait porsi Kepulauan Meranti dalam bidang infrastruktur.
Rombongan Badan Anggaran (Banggar) dipimpin langsung Ketua DPRD Ardiansyah, Wakil Ketua Khalid Ali dan Iskandar Budiman, Anggota Fauzi Hasan, Muzamil, Pauzi SE, Khozin, Dedi Yuhara, T Muhammad Nasir, Taufiek, Hafizan Abbas, Taufiqqurahman, Bobi Haryadi, dan Al Amin.
Kedatangan wakil rakyat Kepulauan Meranti itu, disambut anggota Banggar DPRD Provinsi Riau Edy A Mohd Yatim, Hj Mira Roza, Dr H Sunaryo, dan menggelar rapat di ruang rapat Komisi V.
Sebagaimana dikatakan Ardiansyah, bahwa tujuan dari kunjungan tersebut untuk bersilaturahmi dengan Banggar DPRD Provinsi Riau. Kemudian, pihaknya juga mewakili suara rakyat menyampaikan tentang banyaknya ketertinggalan Kepulauan Meranti.
"Meranti ini termasuk daerah termiskin di Riau. Jadi, dengan ini kami dari Banggar bersama-sama membicarakan dan menyampaikan terkait solusi penyelesaian," ujarnya.
Dalam pertemuan itu, Fauzi Hasan juga membahas tentang kondisi jalan Alai dan Kundur menuju Kampung Balak Pihaknya sangat berharap, agar jalan tersebut bisa secepatnya diakomodir dalam anggaran provinsi.
"Selain itu, kita juga mengusulkan agar di Kepulauan Meranti bisa dibangun SMK pelayaran," ungkapnya.
Anggota Banggar DPRD Riau, H Sunaryo mengaku telah berdiskusi panjang bersama Gubernur Riau terkait pembangunan. Untuk itu, dia berharap agar sinkronisasi komunikasi antara DPRD kabupaten dan provinsi bisa lebih baik. Sehingga usulan itu dapat dibahas dan diperjuangkan.
Sementara itu, Hj Mira Roza berharap jika ada usulan pembangunan yang belum terealisasi agar dapat disiapkan secara konkrit dan tertulis. Dengan begitu, bisa menjadi dasar untuk diperjuangkan DPRD Provinsi Riau.
Hal senada ditambahkan Eddy Mohd Yatim, yang mengajak agar DPRD Kepulauan Meranti melakukan komunikasi lebih intern dalam mengusulkan dan mengawal aspirasi masyarakat.(Adv)