• Home
  • Parlemen
  • Suhardiman Ingatkan OJK, Terkait Bank Riau Kepri.
Senin, 09 April 2018 08:53:00

Suhardiman Ingatkan OJK, Terkait Bank Riau Kepri.

PEKANBARU-OJK mengatakan bahwa  pernyataan Sekretaris Komisi III DPRD Riau, Suhardiman Ambi tentang "BRK akan bangkrut 2 tahun kedepan” berdasarkan dari day to day patut diduga OJK melindungi BRK. 
 
"Trend pertumbuhan dana , laba ,kredit  dibuat malahan berdasarkan tren 5 tahunan apanya yang day to day." kata Suhardiman Ambi, minggu  (8/4) malam.
 
Menurut Suhardiman OJK tidak juga mau mengakui komposisi dana yang tinggi di BRK dari deposito beresiko sangat tinggi jika terjadi penarikan dana deposito akibat kebijakan bunga Bank pada Bank lain dan arus outflow dana dari BRK akan terjadi besar besaran dan tentu ini akan membuat BRK kolap karena dana Pemda tidak lagi besar seperti dulu yang disimpan di BRK. 
 
"Saya yakin OJK melakukan ini demi menjaga reputasi Bank Riau Kepri semata tapi secara ke ilmuan mereka setuju dengan saya." katanya.
 
Saya dalam tanda kutip mengatakan “ jika tidak dikelola dengan baik” dalam dua tahun brk bisa bangkrut . Fintech yang berkembang saat ini juga menjadi ancaman yang luar biasa pada Bank dengan modal buku 1 dan 2 . 
 
BRK dengan dana mahal dan dalam keadaan dana yang short bagaimana mampu memberikan pinjaman pada masyarakat Riau dan memberikan kontribusi untuk masyarakat Riau? 
 
Pada OJK Suhardiman mengingatkan agar menilai tidak secara parsial pernyataannya , pandang secara menyeluruh , jangan di putus BRK akan bangkrut 2 tahun lagi saja, karena didepannya ada kalimat “jika tidak dikelola dengan baik" . 
 
Penyebab yang akan membuat BRK bangkrut dalam 2 tahun banyak faktor , karena  banyak kejahatan yang diduga  dilakukan karyawan di dalam  yang nilainya tidak tanggung tanggung.
 
Kejahatan itu ada yang berupa kredit fiktif di Dalu-dalu, Indragiri Hilir, Sorek, Duri, Dumai,Bengkalis , Cabang Utama, Bangkinang.
 
"Tolong juga OJK jawab bagaimana yang bobol segini besar dan kecurigaan kami tentang mark-up sewa gedung, dan lain-lain boleh katakan apapun dan saya akan gali semua dengan transparan dan saya berharap OJK mau meniru OJK di jatim yg melakukan transformasi dan pembenahan Bank Jatim menjadi Bank besar", tambah Suhardiman.
 
Lebih lanjut Suhardiman mengatakan tidak ada salahnya mencontoh yang baik, bukan melindungi yang rusak, mari sama sama kita benahi BUMD.
 
OJK sebagai pengawas langsung dan saya selaku anggota dewan yang juga memiliki fungsi pengawasan terhadap BUMD. 
 
"Saya berharap OJK tidak menjadi bumper dan jubir BRK." sindir Suhardiman. (radarpku)
 
 
 
Share
Komentar
Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified