Jumat, 21 Agustus 2015 22:48:00
Aneh, Sekretaris Pilkampung Pinang Sebatang tidak masuk DPT, Ada apa ?
RIAUONE.COM, SIAK, ROC, - Aneh, itulah dirasakan Wan Hadi yang merupakan Sekretaris Pemilihan Kepala Kampung Pinang sebatang yang namanya tidak masuk dalam Daftar Pemilih tetap (DPT). Pada pemilihan kepala Kampung Pinang sebatang yang dilaksanakan, Senin (24/8) mendatang.
"Iya bang, nama saya tidak masuk dalam DPT, padahal saya masyarakat Pinang Sebatang dan juga Panitia pelaksana Pilkampung tapi hingga data DPT terakhir tidak masuk juga,"jelas Wan Hadi kepada Wartawan, Jumat (20/8)
yang lebih aneh lagi, sebutnya KTP dan KK saya di Kampung Pinang Sebatang dan saya Panitia Pilkampung sebagai Sekretaris lagi.
"tapi, tetap juga,tidak masuk DPT, ada apa?. Padahal nama saya sudah saya masukan sampai 3 kali dan diikuti masyarakat lain yang memiliki KTP dan KK Pinang Sebatang,"sebut Wan Hadi dengan nada kesal.
Lebih lanjut Wan Hadi, sebagai warga negara Indonesia tentunya memiliki Hak untuk memilih dan dipilih, terutama didaerah masing-masing termasuk di Kampung Pinang Sebatang.
"Meskipun tidak memilih, saya berharap pelaksanaan pemilihan Pilkampung pada Senin mendatang, berjalan jujur, adil dan bersikap secara profesional dan independensi. belakangan terakhir saya tidak dilibatkan dalam rapat revisi DPT "tandasnya.
Sementara itu, Ketua Pilkampung Pinang sebatang Sabarudin S Hut membantah bahwa yang mengerjakan DPT itu kan Sekretaris (wan hadi itu sendiri)
"yang mengerjakan DPT itu kan Wan Hadi bukan saya, jadi saya tidak tahu, saya hanya menandatangani DPT itu saja,"jelasnya dengan singkat. (ir/roc)
Share
Berita Terkait
Masih Geger Ipar Adalah Maut, Ini Reaksi Nisa Asli saat Tahu Sang Adik Nonton Film 'Ipar Adalah Maut'
ENTERTAIN, - Kamu sudah m
Kisah Kehidupan Manusia, Kisah Nyata Film Ipar Adalah Maut, Kisah Nyata Perselingkuhan Viral di Medsos
NASIONAL, E
Masih Terus Berlanjut, Pidsus Dalami Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Diskominfo Dumai
DUMAI, - Tim Jaksa Penyidik pada Seksi Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Negeri (Kejari) Dumai masih terus melakukan pendalaman dalam perkara dugaan korupsi pengadaan bandwidth d
Petani : Masa SBY Harga karet Bisa Rp 20 Ribu per Kg, Kini Cuma Rp 7 Ribu per Kg, Pinang juga kini Rp7 ribu per Kg
NASIONAL, TANI, - Harga karet tingkat petani di Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muaro, Jambi semakin merosot. Kini berada di kisaran Rp 7.000 per kilogram. Pendapatan petani k
Komentar
Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified