RIAUONE.COM, DUMAI, RIAU, ROC - Tahap pertahap pelaksanaan pemilihak kepala daerah (Pilkada) Kota Dumai dilalui, mulai pancabutan nomor urut dan deklarasi damai. Kini lima pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Dumai berkarnaval kampanye damai mengeliling wilayah perkotaan yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Dumai, Kamis (27/8/15). 

 

Adapun lima calon kepala daerah yang melaksanakan karnaval kampanye damai diantara pasangan nomor urut 1 yaitu Muhammad Ikhsan-Yanti Komala Sari, kemudian pasangan nomor urut 2 yaitu Zulkifli As-Eko Suharjo, selanjutnya pasangan nomor urut 3 yaitu Amris-Sakti (calon independen.red), berikutnya pasangan nomor urut 4 yaitu Abdul Kasim-Nuraini dan pasangan nomor urut 5 pasangan Agus Widayat-Maman Safriadi. 

 

Pelepasangan karnaval kampanye damai lima calon kepala daerah itu secara langsung dilepas Penjabat Walikota Dumai Arlizman Agus, bertempatan di depan Kantor KPU Kota Dumai. Menurut nya, kegiatan ini menandai dimulainya pesta demokrasi Pemilu 2015, serta tahapan kampanye damai yang dilakukan penyelenggara Pemilu agar diketahu oleh masyarakat calon pemilih di Kota Dumai. 

 

Dalam sambutannya, Penjabat Walikota berharap dengan dimulainya pesta demokrasi yakni deklarasi kampanye damai, seluruh elemen masyarakat bisa mewujudkan pelaksanaan Pemilu 2015 yang berkualitas, dengan tetap mengedepankan keamanan dan ketertiban, demi terciptanya Pemilu yang jujur dan adil. 

 

"Dengan dimulainya masa kampanye ini, mari kita semua jaga keamanan dan ketertiban Kota Dumai. Hindari perpecahan dan konflik," kata Arlizman. 

 

Pada kesempatan itu, Walikota juga berpesan kepada 12 parpol yang menjadi peserta Pemilu, untuk membantu Kota Dumai semakin baik, berkualitas dan bermartabat. 

 

"Mari semua elemen masyarakat, parpol untuk menggunakan dengan baik masa kampanye ini dan jaga kota yang kita cintai bersama ini agar aman dan damai. Jauhkan dari segala hal-hal yang menjurus perpecahan," harapnya. 

 

Dikatakan Walikota, pihaknya bersama unsur Muspida akan mengawal pelaksanaan kampanye sesuai koridor hukum yang ada. Begitu juga saat akan melakukan pemilihan 9 Desember mendatang, pihaknya mengajak semua warga yang memiliki hak politik. 

 

"Untuk gunakan hak pilihnya, datanglah ke TPS (Tempat Pemungutan Suara ) untuk pilih sesuai hati nurani karena hasil itulah yang nanti akan menentukan bangsa dan daerah hingga lima tahun kedepan." terangnya. 

 

Semua aparat kecamatan hingga lingkungan, menurut Arlizman, telah dihimbau untuk bisa mengajak warga untuk memilih jangan golput. Itu semua guna membawa aspirasi rakyat, hingga nantinya ada peningkatan pembangunan di wilayahnya sendiri. 

 

Hajatan ini sendiri dilanjutkan dengan penanda-tanganan kesepakatan bersama Kampanye Damai oleh pimpinan atau ketua parpol yang ada, disaksikan langsung Ketua KPU Kota Dumai, Darwis, S.Ag, Dandim 0320 Dumai Letkol Kav Afkar Mulya SE, Kapolres Dumai AKBP Suwoyo. (rhc/roc).