• Home
  • Riau Raya
  • "Disnaker Segera Tuntaskan Pencatatan, Khairuddin Tegaskan K SPSI Kota Dumai Hanya Satu"
Sabtu, 11 April 2015 14:18:00

"Disnaker Segera Tuntaskan Pencatatan, Khairuddin Tegaskan K SPSI Kota Dumai Hanya Satu"

berita foto
RIAUONE.COM, DUMAI, ROC, - Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Kota Dumai hanya satu yang sah secara hukum. Karena itu diminta Dinas
Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kependudukan segera mencatat kepengurusan yang sudah terbentuk.
 
Penegasan ini disampaikan Khairudin SHi, MAg, setelah melakukan sosialisasi kepengurusan dengan pihak-pihak terkait belum lama ini.
 
"KSPSI Kota Dumai hanya satu yang sah dan diakui berdasarkan keputusan yang telah dikeluarkan oleh DPD KSPSI Riau dengan Khairudin SHi sebagai ketua didampingi sekretaris Aswardi," kata Khairudin didampingi Kepala Kantor Kesekretariatan KSPSI Dumai, Supianto SSos MM di Pekanbaru, Jumat (10/4).
 
Ia mengaku tak bertanggungjawab adanya pihak tertentu yang mengaku sebagai pengurus KSPSI Kota Dumai. Karena mereka tersebut tidak diakui keberadaan oleh pengurus pusat.
 
Khairudin mengakui sedikit kecewa dengan lembaga berwenang dalam hal ini seperti Disnakertranduk Kota Dumai lambat merespon surat pemberitahuan yang telah disampaikan sebelumnya. Bahkan Disnakertrans menyatakan penangguhan pecatatan.KSPSI hadir sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 21 tahun 2000 tentang serikat pekerja.
 
Padahal jalannya organiasi sangat diharapkan untuk melindungi hak-hak pekerja, terutama di kota Dumai yang memiliki ratusan perusahaan skala besar.
 
"Kami sudah menyampaikan surat menegaskan kalau KSPSI yang sah sesuai dengan surat keputusan yang telah dikeluarkan, merujuk pada lembaga
KSPSI pusat dibawah pimpinan Yorrys Raweyai," lanjut Khairuddin.
 
Dijelaskan, sebelumnya surat dari DPP SPSI mengesahkan Ketua DPD KSPSI Riau Drs Hermanysah dan Sekretaris Nursal Tanjung, dan untuk SK Ketua DPC SPSI Kota dipimpin Khairudin S.SHi MAg dan Aswardi. Di luar itu yang mengaku kepengursan KSPSI secara jelas dan tegas tidak diakui kepemimpinan atau salah alamat atau tidak ada, sesuai surat penegasan DPP KSPSI nomor surat 441/ORG/DPP KSPSI/XII.
 
Khairuddin juga kecewa dengan sikap Komisi I DPRD Kota Dumai. Awalnya KSPSI menyampaikan permintaan audensi dan disetujui dengan diundang untuk menghadiri pertemuan pada Senin (6/10). Sayangnya dalam pertemuan itu, justru DPRD mengundang pihak lain yang juga mengaku pengurus KSPSI Kota Dumai dengan pimpinan Nurdin Budin SSos.
 
"Saat digelar pertemuan terjadi situasi panas. Pihak Komisi I lalu menyimpulkan kepengurusan KSPSI Kota Dumai kisruh, padahal itu tidakk beralasan sekali, karena tidak adalagi dualisme kepengurusan," sebutnya.
 
Sekedar meluruskan, lanjut Khairuddin, perlu dipahami bahwa dualisme kepengurusan KSPSI di tingkat pusat telah berakhir dengan adanya rekonsiliasi yang digelar di Jakarta pada 1 Agustus 2012 lalu.
 
Di mana saat itu dipertemukan antara kepengurusan hasil Kongres VII Jakarta yang dipimpin Drs Sjukur Sarto MS dengan kepengurusan hasil Kongres VIII di Malang dengan pimpinan Yorrys Raweyai. Rekonsiliasi ini menghasilkan Surat Keputusan menunjuk Yorrys Raweyai sebagai Ketua Umum periode 2014-2019.
 
Pada Desember 2014 lalu, kepengurusan hasil rekonsiliasi telah menggelar Kongres VIII di Jakarta. Dari sana dikeluarkan surat keputusan menunjuk Drs Hermanysah dan Nursal Tanjung sebagai Ketua dan Sekretaris DPD KSPSI Riau. Sementara untuk Dumai ditetapkan Khairuddin sebagai Ketua dengan Sekretaris Azwardi.
 
Belakangan ada pihak lain yang juga menggelar kongres illegal dengan menunjuk Drs H Serta Ginting. Mereka ini yang mengeluarkan surat keputusan penunjukkan DPD KSPSI Riau dengan pimpinan Rusli Ahmad dan untuk Dumai dimpimpin Nurdin Budin.
 
"Karena itu kepengurusan pusat telah menyatakan tidak mengakui kepengurusan mereka. Karena itu pihak-pihak terkait diminta untuk memahami hal tersebut," imbuhnya.
 
Dia juga berharap Walikota Dumai, Disnakertranduk, Polres dan DPRD Kota Dumai menindaklanjuti hal ini. Kepada Pimpinan Unit Kerja (PUK) dapat bergabung dengan organisasi yang benar guna terciptanya situasi kerja di Kota Dumai yang aman dan kondusif.
 
"Insyaallah juga pada 25-27 April 2015, kami akan melaksanakan Konferda di Hotel Labersa Pekanbaru yang akan dihadiri Ketum Bapak Yorrys Raweyai," pungkasnya.(*).
Share
Berita Terkait
  • 2 minggu lalu

    Horor Kecelakaan Truk di Riau, Jalan Tol Pekanbaru-Dumai Macet Panjang



    Komentar
  • 1
    Nusantara  5 hari lalu

    Spele kan? Gak Perlu Dicongkel ini Cara Cegah Es Batu Lengket di Freezer Ternyata Begini Triknya

  • 2
    Kilas Global  7 hari lalu

    Kronos Research Appoints Former Tower Research Exec, Vincent Wang as Chief Technology Officer

  • 3
    Kilas Global  7 hari lalu

    Muslim Dunia, Angka Mualaf Melonjak 400 Persen: Muslim Akan Jadi Mayoritas di 3 Negara Eropa

  • 4
    Kilas Global  7 hari lalu

    MSIG Asia Strengthens Leadership Team With Key Appointments To Drive Growth And Underwriting Excellence

  • 5
    Kilas Global  5 hari lalu

    Bay Of Lights: Unlocking High-yield Investment Opportunities In 21st China-ASEAN Expo (CAEXPO)

  • 6
    Riau Raya  6 hari lalu

    Hentikan Operasional, Warga Talang Jerinjing Tolak Pabrik Sawit PT Cahaya Lestari Sawita

  • 7
    Kilas Global  4 hari lalu

    AOC Masters 2024 Local Qualifiers Conclude: A Global Valorant Showdown Awaits in Bangkok

  • 8
    Kilas Global  3 hari lalu

    Veronica Tan, Mantan Istri Ahok Jadi Calon Menteri Kabinet Prabowo, Bahas Ibu dan Anak

  • 9
    Kilas Global  5 hari lalu

    Vincent Wang, Mantan Eksekutif Tower Research, Ditunjuk sebagai Chief Technology Officer di Kronos Research

  • 10
    Kilas Global  5 hari lalu

    Proyek Pengembangan Bay of Lights Memulai Debutnya di China-ASEAN Expo ke-21

  • Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified