Kampar- Pilkada Kampar sudah mulai tidak sehat, Pilkada damai yang dicanangkan yang telah disepakati secara bersama telah dikotori oleh pendukung dan tim pendukung dari masing-masing calon diantaranya Akun Facebook Ocu Suman diduga telah melakukan dan menyebarkan dan menghasut serta menyebarkan permusuhan, dan membuat masyarakat dan pengguna facebook dikagetkan oleh pernyataannya di Ocu Suman di akun Facebook miliknya dengan bunyi berdasarkan pantauan riauone. Berbunyi “ Jangan berharap banyak jika paslon yang diusung PDIP menang… kampar berubah …justru akan lebih terpuruk … interpensi PDIP merambah sampai ke daerah… tidak tertutup kemungkinan PKI Merajalela “ ingat# renungkan# pikirkan # ( Sumber FB Ocu Suman)

 

 

Di Status yang lain Ocu Suman juga sampai bersumpah dengan bunyi “ Demi Allah PKI wajib di berantas… dalangnya PDIP.”

Atas hal diatas Sekretaris DPD PDI Propinsi Riau Syafrudin Poti telah melihat dan membaca akun facebook milik ocu suman tersebut, dan sudah menjadi barang bukti untuk ditindaklanjuti akan dilaporkan ke Polda Riau, menurut Poti ini sudah menyebarkan kebencian dan pengahsutan melakukan fitnah yang kejam terhadap PDIP dan pasangan calon yang diusung PDIP dan PAN.

 

Ocu suman dinilai telah melakukan pelanggaran hukum pidana dan UU ITE dengan sengaja meyebarkan di media sosial dan menimbulkan kemarahan bagi kader dan simpatisan PDIP.

 

“ Syarifudin Poti berharap pihak kepolisian untuk segera mengambil langka tegas untuk memproses secara hukum terkait penghinaan tersebut ujar Poti saaat menghadiri pelatihan saksi di Kecamatan Tambang.

‘ PDIP partai berazazkan Pancasila dan tidak bertentangan dengan nilai nilai –nilai Pancasila dan UUD 45, PDI Perjuangan pimpinan Megawati Soekarno Putri dari Proklmator RI, yang berjasa memproklamirkan kemerdekaan RI ini ujar Poti.

 

Terkait hal diatas Ocu Suman sempat mengeluarkan permintaan maaf di Facebook miliknya meskipun tayang hanya sebentar.

 

Kapores Kampar    AKBP. Edy Sumardi, SIK saat di Hubungi mengatakan, ketika di hubungi melalului WA " siap menindak tegas setiap pelanggaran Hukum apa lagi menjelang Pilkada Kampar dibutuhkan kedamaian”

 

Polres Kampar Gelar Silaturahmi & Deklarasi Kesepakatan Pilkada Damai.

 

Kegiatan ini dihadiri Pj. Bupati Kampar Syahrial Abdi, Kapolres Kampar AKBP Edy Sumardi Priadinata,SIK, Ketua DPRD Kampar Ahmad Fikri, Sekda Kampar H Zulfan Hamid, Kasdim 0313 KPR, Wadan Yonif 132 Bimasakti, Ketua KPU Kampar Yatarullah dan Anggota Panwaslu Kampar Aprijon, semua pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kampar beserta ketua tim suksesnya, Asisten I Setdakab Kampar  Ahmad Yuzar, Kepala Kesbangpol  Afrizal Abra, Ketua PWI Kampar Aprizal, Kasatpol PP M Jamil, Ketua PJI Kampar Abu Nazar dan beberapa pejabat Pemkab Kampar lainnya. Selain itu dihadiri juga tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh adat, tokoh agama, LSM dan sejumlah insan pers.

 

Mengawali kegiatan ini, seluruh hadirin menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan setelah itu dilanjutkan pembacaan doa. Usai pembacaan doa, Kapolres Kampar memberikan kata sambutan dan menyampaikan beberapa hal antara lain bahwa pelaksanaan Pilkada merupakan perwujudan dari keberlangsungan demokrasi yang selayaknya disambut dengan suasana sukacita oleh seluruh lapisan masyarakat.

 

Namun mengacu kepada pelaksanaan pilkada di beberapa daerah lain, dimana sering terjadi pemaksaan kehendak untuk memilih salah satu paslon, penghasutan untuk melakukan hal-hal diluar aturan serta tindakan-tindakan lain yang dapat merusak tatanan masyarakat, akibat ego segelintir orang untuk kepentingan sendiri maupun kelompoknya.

 

Untuk menghindari dan mengantisipasi terjadinya pelanggaran tersebut serta terpeliharanya stabilitas Kamtibmas, maka inilah salah satu yang melatarbelakangi digelarnya silaturahmi dan Forum Pilkada Damai Kabupaten Kampar ini.

 

Selain itu kegiatan ini juga dimaksudkan untuk meredupsi fanatisme tinggi dan berlebihan yang berpotensi menimbulkan konflik antar masyarakat.

 

Dengan terjalinnya komunikasi yang baik dari para paslon, tim sukses dan penyelenggara pilkada serta elemen masyarakat ini, diharapkan tidak terjadi hal-hal yang dapat memecah belah persatuan dan kerukunan masyarakat, sehingga suasana kondusif dapat terus terpelihara.

 

"Semestinya harus lebih banyak mencari persamaan dan bukannya perbedaan, berpolitiklah dengan santun, beretika dan bermartabat untuk kemajuan negeri yang kita cintai ini," ungkap Kapolres.

 

Sementara itu Pj Bupati Kampar Syahrial Abdi  dalam sambutannya mengapresiasi terbentuknya Forum Pilkada Damai yang telah digagas oleh Kapolres Kampar ini.

 

Dalam kesempatan ini, Pj. Bupati Kampar menyatakan komitmennya untuk menjaga netralitas dalam pelaksanaan pilkada Kampar tahun 2017 ini, sebagaimana telah disepakati dan ditandatangani pada lembar Pakta Integritas saat pelantikannya sebagai Pj. Bupati Kampar pada 11 Desember 2016 lalu.

 

Setelah sambutan dari Pj. Bupati Kampar, kegiatan dilanjutkan dengan pengukuhan anggota Forum Pilkada Damai Kabupaten Kampar tahun 2017, yang diawali pembacaan Surat Keputusan Bupati Kampar nomor 100/ Tapem/ 443 /2016 tentang pembentukan Forum Pilkada Damai Kabupaten Kampar tahun 2017. Setelah pembacaan Skep Bupati Kampar ini dilakukan pengambilan sumpah tentang komitmen melaksanakan Pilkada Damai yang dipandu Pj. Bupati Kampar dan didampingi rohaniawan. (mzi/4nr)