Rabu, 28 Desember 2016 09:49:00
2016, Desa Sungai Simbar Kateman Bangun 6 Jembatan Permanen
RIAUONE.COM, SUNGAI SIMBAR-
Desa Sungai Simbar, Kecamatan Kateman Kabupaten Indragiri Hilir merupakan salah satu desa yang berada di sepanjang sungai, membuat banyak parit yang membelah daerah itu. Sehingga selain jalan, jembatan juga menjadi infrastruktur yang dibutuhkan masyarakat sebagai penghubung dari parit ke parit, dusun ke dusun dan desa ke desa.
H Arifin, salah satu tokoh masyarakat setempat, mengatakan selama puluhan tahun desa itu berdiri tak ada satu pun jembatan penghubung parit yang dibangun oleh pemerintah.
"Kalau bukan berkat swadaya masyarakat, mungkin tak akan ada jembatan penghubung parit disini," ungkap Arifin sedih, saat dikunjungi wartawan ke kampungnya beberapa hari yang lalu.
Bangunan yang dibangun secara swadaya itu, berbahan material kayu, tentulah tidak mempunyai kekuatan. Tambah lagi dilewati lebih kurang sekitar 4 ribu orang penduduk desa, sehingga banyak jembatan yang kondisinya memprihatinkan dan tentu saja berbahaya bagi masyarakat.
"Cemas-cemas rasanya kalau lewat situ. Rasa-rasa mau rubuh saja jembatannya," tambah Arifin.
Beruntung kini anggaran yang dimiliki desa sangat besar. Hingga seperti yang dipaparkan oleh Pjs Kepala Desa Sungai Simbar, Rahimah, pemerintah desa bersama masyarakat yang dipimpinnya tahun ini dapat membangun 6 unit jembatan permanen.
"Alhamdulillah pak, masyarakat kini tak cemas lagi melewati jembatan itu. Melalui dana yang kami miliki, baik dari bantuan Pemkab Inhil dengan program DMIJ-nya maupun bantuan pemerintah pusat, kami bisa menyelesaikan jembatan tersebut. Setelah sekian lama, inilah baru bisa ada jembatan permanen antar parit disini," tegas Rahimah yang turut mendampingi Arifin.
Selain pembangunan jembatan, kata Rahimah, beberapa infrastruktur lainnya telah pula dibangun disana. Seperti pembangunan Turap Penahan Tanah (TPT) dan Gedung PAUD bagi pendidikan anak. Pembangunan TPT ini sendiri, memang telah menjadi salah satu prioritas pembangunan disana. Hal ini sebagai pondasi awal untuk diteruskan menjadi pembangunan jalan desa yang akan dibangun selanjutnya.(san)
Share
Komentar