Pekanbaru – Komponen Smart City yang utama adalah kepuasan masyarakat, setelahnya baru kemampuan pemerintah kota atau government capability.

 

Hal tersebut disampaikan Prof Suhono H Supangkat dari Instirut Teknologi Bandung (ITB) pada seminar online atau webinar bertajuk Smart City. Selain Prof Suhono yang membedah Model Pembangunan Smart City, webinar yang berlangsung selama dua jam pada Senin (20/3/2017) siang ini juga diisi oleh Broim Rainder (asal Belanda) dengan bahasan Netherland Smart City Strategy, serta Dr Dwina Rosmini (ITB) yang mengulas Smart Environment untuk Inovasi Solusi Kota.

 

Adalah Asosiasi Digital Entrepeneur Indonesia (ADEI) Dewan Pimpinan Wilayah Riau yang mengkuti seminar ini untuk wilayah Pekanbaru, bekerja sama dengan PT Telkomsel Sumbagteng, di Ruang Krakatau, lantai III Gedung Merah Putih Telkomsel, Pekanbaru. Webinar sendiri diadalan oleh laboratorium Smart City and Community Innovation Center (SCCIC) ITB dan Asosiasi Prakarsa Indonesia Cerdas.

 

Ketua DPD ADEI Riau Dahliyusmanto saat membuka acara menyampaikan pentingnya acara inibagi pembangunan kota besar seperti Pekanbaru. Seminar Smart City ini dimaksudkan untuk memberi masukan kepada pemerintah daerah dan stake holder di daerah ini.

 

Selain seminar online ini, ADEI Riau kata Dahliyusmanto juga akan menggelar kegiatan bertema Smart City pada awak Maret nanti. Kegiatan ini akan mengundang lima ornag pembicara nasional, mengangkat tema Smart Economy. Di antara pembicara yang hadir adalah Dr. Frans Budi Pranata, CFO Zalora yang juga salah seorang pendiri ADEI.

 

Mesti secara nasional masih berusia satu tahun, dan di Riau baru dibentuk pada akhir Januari lalu, Dahliyus yakin organisasi ini akan memberi kontribusi positif pada perkembangan pembangunan di Provinsi Riau.

 

Seminar online kali ini selain diikuti anggota ADEI Riau, juga dihadiri oleh Kepala Bank Indonesia Pekanbaru, Ketua OJK (Otoritas Jasa Keuangan) Riau, perwakilan pemerintah dari Balitbang, Diskominfo, juga dari Telkomsel, Perbankan dan UMKM serta semua komponen ekonomi digital di Riau. (koc/mzi)