• Home
  • Riau Raya
  • Aksi Nekat di Kuansing Riau, Sumai ini Rela Bakar Diri dan Istrinya, Stelah itu Rumahnya
Minggu, 10 November 2013 08:47:00

Aksi Nekat di Kuansing Riau, Sumai ini Rela Bakar Diri dan Istrinya, Stelah itu Rumahnya

ilustrasi
riauone.com, Kaunsing, Riau - Seorang suami di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) Provinsi Riau  nekat membakar diri dan juga istrinya. Rumah yang mereka diami juga turut terbakar setelah mereka bertengkar.

Akibat cekcok dengan istrinya, Suyono (43) warga Desa Sitiang Kecamatan Pucuk Rantau Kabupaten Kuantan Singingi, nekat bunuh diri dengan cara membakar diri, aksi bunuh diri itu terjadi, Sabtu (9/11/2013) setelah bertengkar hebat dengan sang istri yang bernama Lastri (32).

Akibat ulah nekat Suyono itu, istrinya juga ikut terbakar setelah rumah tempat tinggal korban juga ikut terbakar. Menurut cerita warga, rumah korban yang ikut terbakar itu terbuat dari papan, ironisnya lagi, rumah itu biasanya digunakan sebagai kantin sehari-hari oleh pasangan suami istri ini.

Saksi mata, Wati (19) yang merupakan keponakan dari istri Suyono menuturkan bahwa saat kejadian dirinya sedang berada di dapur tengah membuat minuman untuk pembeli.

"Saat itu sekitar pukul 07:00 WIB saya sedang di dapur buat minuman, dan saya dengar bibik dan suaminya bertengkar di kamar, namun tiba-tiba saja dari dalam kamar api sudah membesar dan membakar rumah,"ujarnya kepada wartawan di RSUD Teluk Kuantan, Sabtu (9/11/13).

Kata Wati, sebenarnya Lastri (Bibiknya) sudah bercerai dengan suaminya sejak satu minggu lalu. Namun entah kenapa pagi itu, mantan suami bibiknya itu pulang ke rumah, sehingga terjadilah pertengkaran."Mereka sudah cerai bang, sekitar satu minggu lah. Tapi saya tidak tahu apa masalahnya,"ujar Wati lagi.

Beberapa kerabat korban yang saat itu turut membesuk korban di IGD RSUD Teluk Kuantan mengakui jika pasangan suami istri ini seringkali bertengkar."Mereka kalau tidak salah menikah sekitar 2 tahun lalu. Saya dengar, mereka ini sering bertengkar, dan kabarnya sudah tiga kali mereka cerai tapi balik lagi,"ujar Mia yang merupakan tetangga korban.

Lanjut Mia, pertengkaran Pasangan suami istri ini sering terjadi karena sang suami sering memarahi istrinya."Suaminya itu memang pemarah orangnya,"ujar Mia.

Sementara itu, Kapolsek Kuantan Mudik AKP Zulkarnain melalui Kanit Reskrim Bripka Hutabarat mengatakan saat ini pihaknya masih belum bisa menyimpulkan motif apa atas kejadian tersebut."Masih dalam proses meminta keterangan saksi-saksi, dan yang bersangkutan (korban) juga belum bisa bicara untuk dimintai keterangannya karena masih dalam kondisi luka bakar cukup kritis,"ujar Bripka Hutabarat ketika dijumpai di RSUD Taluk Kuantan.

Tapi untuk kesimpulan sementara, sang suami ini diduga mengalami depresi."Tadi si suami sempat bisa bicara sebentar, katanya dia memang mau bunuh diri,"ujar Hutabarat.

Menurut pengakuan pelaku lagi kata Hutabarat, saat pelaku dan istrinya berada di dalam kamar, pelaku menyiramkan bensin yang dibungkus dalam pelastik ke tubuhnya dan kemudian membakar dirinya dengan mancis, sehingga tubuhnya terbakar termasuk istri dan rumahnya."Untuk kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah,"sambungnya.

Sedangkan dari pihak dokter rumah sakit mengatakan bahwa luka bakar yang dialami kedua korban sangat parah sehingga harus dirujuk ke Pekanbaru.

"Luka bakarnya diperkirakan mencapai 90 persen, jadi harus ditangani oleh dokter bedah, sekarang kita masih menunggu orang tua korban yang masih dalam perjalanan untuk segera kita rujuk ke Pekanbaru,"kata salah seorang perawat di rumah sakit tersebut.(rtc/roc)

Share
Komentar
Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified