• Home
  • Riau Raya
  • Bupati Buka Diklat Pim Tingkat IV dan Pra Jabatan Golongan III Pemkab Bengkalis
Senin, 18 April 2016 17:44:00

Bupati Buka Diklat Pim Tingkat IV dan Pra Jabatan Golongan III Pemkab Bengkalis

Bupati Amril Mukminin didampingi Kepala Lembaga Administrasi Negara Adi Suryanto ketika membuka Diklat
BENGKALIS, RIAU, - Bupati Bengkalis Amril Mukminin mengatakan, birokrasi Indonesia memasuki era baru pasca diundangkannya Undang-Undang (UU) No 5/2014 tentang Aparatur Sipil Negara. Dalam UU itu, katanya, ASN merupakan suatu profesi yang didasarkan pada kompetensi dan profesionalitas suatu jabatan.
 
Artinya, imbuh Amril, Pegawai ASN  merupakan aset, bukan labor. Konsekwensinya dan seperti diamanatkan dalam Pasal 21 huruf e UU No 5/2014, Pegawai ASN  berhak memperoleh pengembangan kompetensi.
 
"Apalagi sebagaimana dipersyaratkan UU tersebut, ada tiga kompetensi yang harus dimiliki dan menjadi syarat utama seorang Pegawai ASN  untuk diangkat dalam suatu jabatan, yaitu kompetensi teknis, manajerial, dan sosial kultural," jelas mantan Kepala Desa Muara Basung, Kecamatan Pinggir ini.
 
Amril mengatakan itu ketika membuka Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat IV (Diklat Pim Tk. IV) dan Pra Jabatan Golongan III di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis tahun 2016, Senin (18/4/2016).
 
Pembukaan kegiatan Diklat yang diikuti 114 peserta, yaitu 40 untuk Diklat Pim Tk. IV dan 74 Pra Jabatan tersebut, dilaksanakan di ruang rapat lantai IV Kantor Bupati Bengkalis.
 
Masih kata Amril pengembangan kompetensi bagi seorang Pegawai ASN, bertujuan untuk memastikan dan memelihara kemampuannya, sehingga memenuhi kualifikasi yang diprasyaratkan. Agar dapat memberikan kontribusi optimal bagi organisasi.
 
Katanya lagi, seorang Pegawai ASN  tidak mungkin dapat menjalankan fungsinya sebagai public service yang profesional, apabila kompetensi yang dimilikinya kurang apalagi tidak memadai.
 
"Untuk itu dan sebagai bagian integral dalam manajemen sumber daya manusia (SDM), salah satu upaya yang dilakukan Pemkab Bengkalis untuk pengembangan kompetensi dimaksud, yaitu mengikutsertakan Pegawai ASN  pada berbagai pelaksanaan kegiatan Diklat," jelasnya.
 
Kepada seluruh peserta kedua Diklat itu, Amril berharap agar benar-benar memanfaatkan kegiatan itu dengan sebaik-baiknya. Katanya, jadikan kegiatan Diklat itu sebagai media untuk memperoleh bekal sebanyak-banyaknya dalam pengembangan kompetensi, sehingga menjadi Pegawai ASN profesional, memiliki mental dan siap mewujudkan kepemerintahan yang bersih. Serta mampu memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.
 
"Jadilah Pegawai ASN yang setiap desah nafasnya, setiap detak jantungnya, setiap ayunan langkahnya, senantiasa merupakan impelentasi dari semangat kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, kerja tuntas, dan bukan kerja malas," pesan Amril.
 
Kemudian, sambungnya, jadilah Pegawai ASN yang benar-benar dapat melayani masyarakat dengan hati, setulus hati, hati-hati, dan tidak sesuka hati. Menjadi Pegawai ASN yang dapat menjadi garda terdepan dalam mencegah dan memberantas perilaku praktek kolusi, korupsi dan nepotisme, minimal di lingkungan kerja masing-masing.
 
Kepala pelaksana, Amril minta agar benar-benar menegakkan disiplin peserta Diklat. Katanya, tindak tegas setiap peserta yang yang tidak disiplin atau menunjukkan sikap yang tidak baik selama mengikuti Diklat. Lebih-lebih untuk peserta Diklat Pim Tk. IV.
 
"Disiplin itu adalah kualitas pembeda antara pemenang dan pecundang. Disiplin akan memastikan seseorang bergerak lebih cepat dari kawan maupun lawan-lawannya," kata Amril, mengingatkan panitia pelaksana.
 
Selain Kepala Lembaga Administrasi Negara Adi Suryanto, hadir dalam pembukaan kedua Diklat itu, diantaranya Sekretaris Daerah H Burhanuddin Nazar dan Kepala Badan Diklat Kabupaten Bengkalis HT Zainuddin. (zar/hms).

 

Share
Berita Terkait
Komentar
Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified