• Home
  • Riau Raya
  • Bupati Irwan Janji Pertahankan Alokasi Bantuan untuk Guru Honor Madrasah
Kamis, 17 November 2016 09:27:00

Bupati Irwan Janji Pertahankan Alokasi Bantuan untuk Guru Honor Madrasah

SELATPANJANG, MERANTI, ROC – Kabar gembira untuk guru honorer yang mengabdi di madrasah-madrasah di lingkungan Kementerian Agama. Pemkab dan DPRD Kepulauan Meranti bersepakat untuk tetap mengalokasikan anggaran bantuan bagi mereka dalam RAPBD Perubahan Tahun 2016 ini.
 
Sebelumnya para guru honorer madrasah tersebut telah berjuang untuk mendapatkan bantuan honor dari Pemkab seperti tahun 2015 lalu. Mereka beberapa kali hearing dengan pejabat Pemkab dan DPRD. Tahun ini bantuan honor itu baru dibayarkan untuk dua bulan.
 
Bantuan honor mereka sempat terancam tidak dibayarkan akibat adanya rasionalisasi APBD yang dialami Pemkab Kepulauan Meranti tahun ini.
 
Namun dalam rapat paripurna penyampaian KUA-PPAS APBD Perubahan tahun 2016 di DPRD Kepulauan Meranti, Bupati Irwan menegaskan bahwa Pemkab dan DPRD bersepakat untuk tetap mengalokasikan dana hibah sebagai bantuan honor bagi guru honorer madrasah di lingkungan Kementerian Agama. Penegasan itu juga disampaikan juru bicara Banggar DPRD Muzakkir.
 
“Sebagaimana kesepakatan dengan DPRD, kita tetap mengalokasikan hibah bagi honor guru-guru madrasah. Semoga informasi ini menenangkan bagi guru-guru madrasah dan ini dalam rangka kita memperkuat pembangunan sektor keagamaan juga,” ungkap Bupati.
 
Usai paripurna, Bupati Irwan di hadapan wartawan menegaskan tidak ada tekanan politik baginya dalam mengalokasikan bantuan hibah guru honor madrasah tersebut. Namun memang banyak aspirasi yang mengusulkan agar bantuan hibah guru honor madrasah itu tetap dipertahankan.
 
Untuk informasi, Pemkab mengalokasi anggaran sekitar Rp25,9 miliar per tahun untuk hibah sebagai bantuan honorarium bagi guru honorer di madrasah-madrasah yang berada dibawah Kementerian Agama. Dengan kesepakatan ini, alokasi anggaran untuk guru honor madrasah ini akan tetap dipertahankan pada pembahasan RAPBD Perubahan tahun 2016.(rls/uzi)
Share
Berita Terkait
  • 6 tahun lalu

    Guru Honorer Mogok Mengajar Protes Ketentuan Syarat Batas Usia Seleksi CPNS

    NASIONAL, -- Wakil Ketua Komisi X DPR Abdul Fikri Faqih meminta pemerintah segera merespons dan berkomunikasi dengan para guru honorer. Itu setelah meluasnya demo mengajar
  • 8 tahun lalu

    Pemprov Riau Verifikasi Data Guru Honorer

    PEKANBARU, - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau akan melakukan verifikasi data guru-guru honorer terlebih dahulu sebelum membayarkan gaji yang bersangkutan.
  • 8 tahun lalu

    SMS Ini Suruh Guru Honorer Kumpul di Purna MTQ, Ternyata untuk Antarkan Firdaus-Ayat ke KPU

    RIAU, NUSANTARA, - Kekecewaan Puluhan guru honorer Kategori II (K2) Pemko Pekanbaru terlihat jelas diraut wajahnya begitu tiba di areal Purna MTQ, Kamis (22/9/2017). <
  • 8 tahun lalu

    Gara-gara Intip Korban Mandi, Guru Honor Perkosa Mahasiswi Sampai Pingsan

    BANGKINANG, KAMPAR, RIAU, - Perilaku guru honor di Kampar ini memang memalukan. Bukannya memberi contoh yang baik, dia malah mengintip dan memperkosa seorang mahasiswi hing
  • Komentar
    Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified