RIAUONE.COM, SUNGAI RAYA- Bagi warga yang hidup di desa, tentu saja butuh perhatian yang sangat besar dari pemerintah. Apalagi desa-desa yang memang jauh dari pusat ibukota. Lebih sering kurang diperhatikan, bahkan diabaikan.

 

Bagi warga desa, pembangunan seperti infrastruktur jalan, jembatan, perbaikan sekolah, tempat ibadah dan lainnya adalah hal yang paling didambakan. Namun apa jadinya jika memang perhatian dari pemerintah itu sendiri kurang, bahkan sangat minim.

 

Itulah yang pernah dialami Desa Sungai Raya, salah satu desa yang ada di Kecamatan Batang Tuaka, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Provinsi Riau. Selama bertahun-tahun, penduduk desa ini minim mengenyam pembangunan.

 

Baru dua sampai tiga tahun terakhir desa itu tersentuh bantuan dana. Melalui program Desa Maju Inhil Jaya (DMIJ) yang diluncurkan Pemkab Inhil, ditambah bantuan dana desa dari Pemerintah Pusat, Desa Sungai Raya mulai "mempersolek" diri. Salah satu yang menjadi prioritas adalah jembatan.

 

Jembatan penghubung Desa Sungai Raya - Jalan Syuhada Tembilahan, sangat dirasakan oleh masyarakat dampaknya. Bagaimana tidak, dari desa tersebut menuju Kota Tembilahan hanya membutuhkan waktu lebih kurang satu jam.

 

Sementara sebelum adanya jembatan tersebut, masyarakat harus melakukan perjalanan berjam-jam untuk mencapai Ibukota Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) tersebut. Jembatan tersebut juga memudahkan akses bagi masyarakat menuju ke desa-desa lainnya.

 

"Mau kemana-mana gampang, tidak perlu satu jam sudah sampai di Tembilahan," kata Pjs Kades Sungai Raya, Pansah.

 

Jembatan tersebut dibangun dengan ukuran 84 x 4,5 meter menggunakan dana dari program Desa Maju Inhil Jaya (DMIJ) dari Pemkab Inhil, ditambah bantuan dana desa dari Pemerintah Pusat. Dengan dana yang sangat besar itu, Pemerintah Desa Sungai Raya juga sudah menyelesaikan beberapa kegiatan pembangunan. Mulai dari pembangunan jalan rabat beton di beberapa titik hingga membangun Gedung PAUD. Diharapkan program DMIJ dari Pemkab Inhil ditambah dana desa dari Pemerintah Pusat ini terus berlanjut.

 

"Kami masih memiliki banyak program pembangunan desa ke depan. Mudah-mudahan DMIJ ini tetap terus dilanjutkan Pak Bupati Wardan," kata Pansah.(san)