PEKANBARU, RIAU, - Gubernur Riau (Gubri), Arsyadjuliandi Rachman saat dikonfirmasi soal mantan pejabat yang menggelapkan dua unit mòbil dinas (Mobdin) jenis Toyota Alphard, menyatakan akan mengerim tim Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) ke Jakarta mencari mobdin tersebut. 

 

"Kalau Kepala Badan Penghubung di Jakarta tak bisa mencarinya, kita akan kirim Satpol PP ke sana untuk mencari mobdin itu," tegas Andi Rachman sapaan akrab Gubri kepada wartawan, Selasa (30/8/2016). 

 

Menurutnya, kedua aset itu sudah menjadi catatan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Untuk itu, dia berharap agar pejabat bersangkutan dapat segera mengembalikan sebelum tim mencarinya. 

 

Apakah pejabat bersangkutan akan diseret keranah hukum, orang nomor satu di Provinsi Riau belum bisa memastikan. Yang jelas Gubri menegaskan akan mengamankan kedua aset itu. 

 

Sebelumnya Kepala Inspektorat Provinsi Riau, Evandes Fajri mengatakan ada dua mobdin Alphard digunakan mantan pejabat. Aset terbut dibeli menggunakan APBD, namun tidak tercatat diaset. Terbongkarnya dua mobdin tersebut setelah adanya audit yang dilakukan BPK tahun 2015 lalu. (*/frc).