Rabu, 13 Maret 2013 13:49:00
Harga Bawang Terus Naik, Pembatasan Impor jadi Penyebab
rtc.com
riauone.com PEKANBARU-Koordinator YLKI Riau, Sukardi Rabu (13/3/13) meminta pemerintah untuk mengkaji ulang kebijakannya melakukan pembatasan impor terhadap product barang tertentu. Pasalnya, kebijakan tersebut berdampak pada kenaikan harga. Meroketnya harga bawang merah dan putih merupakan dampak kebijakan pemerintah. YLKI meminta pemerintah mengkaji ulang pembatasan impor.
Menurutnya, kebijakan pemerintah melakukan pembatasan impor yang bertujuan untuk melindungi product dalam negeri cukup bagus. Namun sebaiknya pembatasan impor dilakukan terhadap product yang berlimpah di dalam negeri.
"Bawang misalnya. Kalaulah memang dalam negeri berlimpah oleh produksi petani bawang, pemerintah bisa melakukan pembatasan impor. Pada kenyataannya, produksi bawang petani lokal tidak mampu mencukupi kebutuhan dalam negeri. Dampaknya barang langka harga naik. Pedagang dan konsumen dirugikan," terangnya.
Sementara Direktur eksekutiv Kadin Riau, Muhammad Herwan mengatakan bahwa secara umum, kebijakan pengadaan komoditi pangan nasional masih sangat rentan terhadap gejolak ekonomi global dan perilaku spekulasi pedagang.
"Pemerintah seharusnya membuat kebijakan dan program stabilisasi logistik pangan dalam negeri (domestik) yang responsif dan jangka panjanh. Sehingga gejolak harga pasar seperti yang saat ini terjadi dapat diatasi dengan segera," terangnya.
Selain itu, ia menambahkan, mekanisme pengawasan dan pengaturan impor harus lebih jelas dan bijak.(rtc/mnn)
Share
Komentar