Sabtu, 30 Desember 2017 15:46:00
Hingga larut malam kantor BPKAD bengkalis masih ditongkrongi rekananan kontraktor
BENGKALIS, RIAUONE - Mulai dari siang hari hingga larut malam, puluhan kontraktor terus berdatangan ke Kantor Badan Pengelola Aset Daerah (BPKAD), kedatangan puluhan kontraktor ini sudah berlangsung sejak beberapa hari terakhir, kedatangan kontrakntor tersebut tak lain untuk menunggu surat perintah pencairan dana (SP2D), untuk tahun 2017 Sabtu (31/12/2017).
Dari pantauan riauonecom dilapangan kedatangan para rakanan kontraktor ini tidak terjadi pada siang hari, namun juga juga dimalam hari, hal tersebut dilakukan agar pekerjaan yang sudah dilaksanakan di anggaran APBD Kabupaten Bengkalis tahun 2017, bisa dibayar, dan selesai dengan waktu cepat, sehingga puluhan kontraktor harus berpacu dengan waktu yang terbatas.
Salah seorang rekanan kontraktor yang enggan disebut namanya menjelaskan, '' saya sudah 2 hari dua hari bang berada di kantor bpkad bang, namun belum juga terbit SPD2D saya,
Ia berharap agar para panitia untuk bisa memilah yang memasukkan kelengkapan berkas berdasarkan tanggal masuk biar tidak terjadi kecemburuan sosial,
Sementara berdasarkan konfirmasi sebelumnya kepala BPKAD Bengkalis Bustami Hy menyebutkan bahwa pada tahun ini bakal terjadi tunda bayar cuma jumlahnya lebih kecil dari tahun lalu.
"Ya tahun ini bakal terjadi tunda bayar juga seperti tahun lalu cuma jumlahnya lebih sedikit, "ungkap Bustami, Kamis(28/12/2017).
Lebih lanjut dikatakan Calon Sekda Bengkalis ini memang Dana Bagi Hasil (DBH) dari pusat tidak sesuai dengan yang kita tetapkan yakni semester IV berkisar Rp. 700 milyar lebih.
"Dana semester IV 2017 yang kita terima hanya berkisar 300,milyar,namun ini sudah cukup membantu, memang tidak bisa terpenuhi semua, dana tersebut baru masuk ke kas daerah pada 27 Desember kemaren,"ungkap Bustami.
Tunda bayar kata Bustami menurut kebiasan akan di salurkan oleh Pemerintah Pusat pada semester pertama akhir Maret 2018. (JR)
Share
Berita Terkait
Komentar