RIAUONE.COM, DUMAI, RIAU, ROC, - Pemerintah Kota (Pemko) Dumai menggelar kegiatan halal bi halal pasca libur lebaran Idul Fitri 1436 H untuk seluruh kalangan pegawai negeri sipil (PNS) maupun tenaga honorer dan tenaga harian lepas yang dipusatkan di Gedung Sri Bunga Tanjung, Jalan Putri Tujuh, kemarin.

 

Halal bi halal yang ditaja oleh Bagian Adm Kesra Sekretariat Daerah Kota Dumai ini menghadirkan penceramah asal Kota Medan, Sumatera Utara yakni Ustadz Irfan Yusuf dan juga dihadiri oleh Wakil Walikota Dumai dr Agus Widayat, Sekda Dumai Drs Said Mustafa, Ketua GOW Dumai Hj Onny Chairunisya, Ketua DWP Dumai Hj Syarifah Rafida, Kepala SKPD, unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) serta undangan lainnya.

 

Dalam sambutannya, Wakil Waliktoa Dumai dr Agus Widayat mengajak, melalui halal bi halal ini mari bersama-sama meningkatkan ukhuwah Islamiyah demi tercapainya persatuan dan kesatuan antar sesama umat.

 

“Mudah-mudahan apa yang kita lakukan di bulan puasa kemarin, untuk ke depannya agar bisa lebih ditingkatkan lagi karena jika tidak kita tingkatkan maka kita akan menjadi orang-orang yang merugi,” ujarnya.

 

Agus Widayat juga menghimbau kepada seluruh instansi pemerintahan agar terus meningkatkan etos kerja dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat agar menjadi lebih baik lagi.

 

Dalam kesempatan itu, Agus Widayat juga menyampaikan permohonan maafnya, karena tidak lama lagi jabatannya sebagai Wakil Walikota Dumai akan berakhir tepatnya pada 12 Agustus 2015 mendatang.

 

“Selaku makhluk Allah SWT, tentunya saya juga ada kesalahan dalam memimpin Kota Dumai, untuk itu saya memohon maaf kepada seluruh PNS, Honorer dan Tenaga Harian Lepas serta masyarakat Dumai atas kekhilafan maupun kesalahan saya selama ini. Mudah – mudahan Dumai kedepan akan menjadi Kota yang berkembang dan lebih baik lagi,” tuturnya.

 

Sementara, Ustadz Irfan Yusuf dalam tausiahnya mengajak seluruh Hamba Allah agar terus menjaga tali silaturahmi yang telah terjalin serta dapat meningkatkannya, terutama sesama umat Allah SWT.

 

Menurutnya, untuk menebus dosa–dosa sesama manusia tentunya tidak bisa dilakukan pengampunannya dengan beribadah seperti shalat melainkan harus saling bertatap muka dan saling memaafkan satu sama lainnya.

 

Dan usai melaksanakan Puasa di bulan Ramadhan, Ustadz juga berharap, iman dan taqwa umat Muslim di Kota Dumai dapat dipertahankan serta ditingkatkan. “Jangan pula usai Ramadhan, ibadah kita semakin kurang kepada Allah SWT seharusnya lebih ditingkatkan lagi,” pesannya. (pnc/roc).