RIAUONE.COM, DUMAI - Masyarakat Kelurahan Dumai Kota kembali mengeluhkan kondisi Jalan Datuk Laksmana yang sekarang sudah semakin rusak parah. Jika musik kemarau, debu beterbangtan dan masuk rumah warga. 

 

Akibat kerusakan ini telah banyak pengguna jalan yang terjatuh dan terpental setiap hari untuk menghindari jalan berlubang. Salah seorang warga, Rony mengaku  bahwa kerusakan sudah lama dirasakan masyarakat, namun belum ada perbaikan. 

 

"Jalan ini tempat lalu lalangnya mobil tronton milik perusahaan yang berada dikawasan PT Pelindo di ujung Jalan Datuk Laksamana, namun sampai saat ini respon untuk memperbaiki jalan dengan cara menimbun itu belum terlihat,"ungkap Rony kepada wartawan, Rabu (6/1). 

 

Kerusakan jalan Datuklaksamana ditimbulkan akibat aktivitas mobil pengangkut CPO bagi warga sini tidak hanya buat jalan berlubang, setiap kali musim panas abu jalan harus kami hirup setiap harinya dan apabila musim hujan kondisi jalan menjadi lecah. 

 

"Seharusnya kondisi seperti itu sudah ada respon cepat dari perusahaam dan juga PT Pelindo untuk melakukan penimbunan atau apa. Jangan maunya enak saja mobil CPO lalu lalang disini tapi tidak mau memperhatikan kondisi riilnya. Jangan menunggu ada reaksi dari warga baru respon,"cetusnya. 

 

Lurah Dumai Kota, Agus Gunawan mengakui sudah banyak warga yang menggeluh dengan kondisi Jalan Datuk laksamana itu, namun apalah daya karena jalan ini statusnya nasional jadi tidak masuk dalam anggaran untuk perbaikan.  

 

"Karena sudah banyak korban yang terjatuh. Kalau sudah masuk musim hujan jalan yang berlubang itu tertutup air, sehingga membuat penggendara kadang terkecoh hingga akibatkan mereka terjatuh,"katanya. (y)