Selasa, 27 Juni 2017 14:01:00
Kuala Enok Kembali Dilanda Longsor, Rumah Warga dan Fasilitas Umum Rusak Berat
RIAUONE.COM, TEMBILAHAN - Lagi - lagi bencana longsong terjadi di Kuala Enok Kecamatan Tanah Merah, Inhil. Musibah ini kembali menimpa pemukiman warga di Jalan Makmur Tepi Laut RT.01 RW. 01 Kelurahan Kuala Enok Kec. Tanah Merah, Selasa siang ( 27/6/2017) sekira pukul 11.30 Wib.
Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung S.IK, melalui Kapolsek Tanah Merah AKP Kadmadi, mengatakan bahwa akibat bencana alam tanah longsor tersebut telah menyebabkan 3 unit rumah masing - masing milik Rendi, Alek dan milik Unyong yang disewakan pada Marni, Pelabuhan Sandrego dan pelantar kayu / jalan kayu lebih kurang sepanjang 20 meter di Jln. Merdeka Tepi Laut RT 01 RW 01 Kel. Kuala mengalami rusak berat. Sementara 1 unit rumah milik Acai dan Buyung Kahar, mengalami rusak ringan.
"Longsornya tanah dan rumah diketahui pertama kali ketika Rendi yang sedang berada di rumahnya, merasakan ada gerakan , kemudian Rendi keluar rumah dan melihat tanah dibawah rumahnya mulai retak," cerita Kapolsek Tanah Merah, AKP Kadmadi.
Melihat hal tersebut, tambahnya, lalu Rendi segera mengeluarkan barang-barang yang ada di dalam rumahnya. Tepat pada saat dia mengeluarkan barang-barang isi rumah, getaran kembali terasa di seluruh rumahnya dan tanpa menunggu lagi, Rendi langsung berlari keluar rumah sambil berteriak akan longsor. Ketika di luar rumah itulah, Rendi melihat, rumahnya mulai bergerak runtuh ke sungai.
Dalam kejadian musibah tanah longsor tersebut tidak terdapat korban jiwa, sedangjan kerugian ditaksir sekitar lebih kurang Rp. 450.000.000,.
Dugaan awal terjadinya musibah tanah longsor disebabkan oleh abrasi air sungai, hal ini dikarenakan pemukiman rumah masyarakat yang mengalami musibah longsor berada disepanjang pinggir sungai Kuala Enok dan pada saat terjadinya musibah tanah longsor air dalam keadaan sedang surut.
Hingga saat ini pemerintah Kecamatan Tanah Merah dan Polsek Tanah Merah serta masyarakat setempat sedang melakukan pendataan terhadap identitas pemilik rumah dan mengevakuasi barang-barang milik pemilik rumah yang masih bisa diselamatkan sedangkan terhadap warga pemilik rumah yang mengalami musibah tanah longsor ditempatkan dirumah kerabat dan dirumah masyarakat disekitar TKP tanah longsor.
"Kalau berdasarkan keterangan masyarakat di sekitar, tanda - tanda longsong dari tadi pagi sudah ada, sehingga para korban atau masyarakat sekeliling sudah mengevakuasi barang - barang ketempat yang aman, " jelasnya. (san)
Share
Berita Terkait
Sedang Angkut Penumpang, Kapal dari Tembilahan Inhil Riau Tenggelam 22 Penumpang Selamat
PEKANBARU - Kapal yang mengangkut 22 penumpang dari Tembilahan, Indragiri Hilir (Inhil), Riau mengalami kecelakaan.
Video kapal kecelakaan di sungai Indragiri itu vi
H Dani M Nursalam dan H Ferryandi Hadiri Undangan Buka Bersama Mitra Wartawan Inhil
INHIL, TEMBILAHAN - H Dani M Nursalam dan H Ferryandi, dua politisi yang namanya santer akan mengisi bursa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) pa
Dalam Safari Ramadhan di Sungai Batang, Bupati Wardan Serahkan Al-Qur'an Dan Santuni Anak Yatim
INHIL, TEMBILAHAN - Bupati Indragiri Hilir HM Wardan bersilaturahmi atau safari Ramadhan di Kecamatan Sungai Batang pada hari ke-16 Ramadhan 1442 H, rabu (28/04/2021).
Sekali Jalan, Sambil Safari Ramadhan Ke Pulau Burung, Wabup SU Inhil Resmikan Jembatan Penghubung
INHIL, TEMBILAHAN -Selasa (27/4/2021), Wakil Bupati H.Syamsuddim Uti lakukan safari ramdhan ke pulau burung sekaligus meresmikan jembatan penghubung antara RW yang ada di Desa P
Komentar