Selasa, 08 Oktober 2013 06:53:00
Lagi-lagi PLN Berjanji, Akhir Oktober Bebas Krisis Listrik
riauone.com, Pekanbaru, Riau - Terkait aksi demo warga dan mahasiswa, PLN minta bersabar. Karena jika tidak ada kendala Oktober akhir krisis listrik akan terkurangi. Terkait aksi demo yang digelar warga dan mahasiswa terkait krisis listrik di Riau, Deputi Manager Bidang Niaga PLN WRKR, Sarno Senin (7/10/13) mengatakan bahwa Oktober ini beberapa pembangkit akan mengirimkan pasokan listrik ke interkoneksi Sumatera untuk mengatasi krisis listrik.
Menurut Sarno, Wilayah Sumbagteng (Riau-Sumbar dan Jambi) mengalami defisit listrik hingga 200 MW. Kondisi tersebut disebabkan kerusakan beberapa pembangkit dan debit air di Koto Panjang dan Singkarak serta Maninjau yang belum maksimal.
"Akhir Oktober ini jika tidak ada aral yang melintang beberapa pembangkit akan mulai memasok listrik ke interkoneksi Sumatera. Diantaranya adalah Pembangkit Teluk Sirih akan memasok listrik sebesar 50 MW, Padang Industrial Park dan Jambi juga akan memasok listrik ke interkoneksi Sumatera sebanyak masing-masing 50 MW," terangnya.
Sementara pasokan listrik dari Riau ke interkoneksi Sumatera dari Balai Pungut sebanyak 2X16 MW atau diakumulasikan menjadi 32 MW plus PLTMG Haleyora sebesar 15 MW.
"Jika diakumulasikan secara kesuruhan sudah mencapai hampir 200 MW untuk menutup defisit listrik Sumbagteng sebesar 200 MW. Jika tidak ada aral melintang, akhir Oktober pemadaman akan bisa teratasi," terangnya.(rtc/roc)
Share
Komentar