• Home
• Riau Raya
• Lahan Konsesi Perusahaan Migas di Dumai Belum Jelas

Senin, 22 April 2013 14:36:00

Lahan Konsesi Perusahaan Migas di Dumai Belum Jelas

riauone.com Dumai -Hingga saat ini kasus lahan konsesi belum juga menemukan titik terang, bahkan proposal yang disampaikan Pemko Dumai kepada pusat dikembalikan Komnas HAM untuk diperbaiki.
    Penyelesaian lahan konsesi PT Cevron Pasifik Indonesia (CPI) di Kota Dumai memang sudah sangat lama berlarut-larut tidak ada titik temu, namun begitu Pemko Dumai mencoba mengajuka sebuah proposal ke pusat,  yang disebut proposal hilir.
“ Untuk menyelesaikan masyarakat ini, anggota dewan harus dilibatkan dalam penyelesaian lahan konsesi PT CPI di Dumai, begitu juga masyarakat juga harus dilibatkan,”  tegas anggota DPRD Kota Dumai Amris Senin (22/4/2013) kemarin.
Amris mengaku bahwa tujuannya untuk duduk di legislatif Dumai adalah memperjuangkan penyelesaian lahan konsesi yang sudah sejak puluhan tahun diduduki masyarakat.
Amris sangat serius mencoba menyelesaikan masalah lahan konsesi tersebut, bahkan ketika Team Penyelesaian Tanah Masyarakat Bumi Ayu, Bukit Batream dan Telukbinjai (TPTMN B2T) terbentuk. Amris dipercaya sebagai penasehat dalam organisasi tersebut
Pengurus  TPTM B2T  juga sudah menyampaikan masalah itu ke DPR RI, waktu itu tim menemui komisi II DPR RI. Sesuai petunjuk komisi II DPR RI, pendataan terhadap lahan konsesi sudah dilakukan.
Upaya terakhir dilakukan dengan membawa permasalahan lahan konsesi ke Komnas HAM RI di Jakarta, Komnas HAM meminta Pemko Dumai membuat proposal hilir untuk dijadikan bahan dalam penyelesaian lahan konsesi yang sudah ditempati puluhan ribu kepala keluarga (KK) di tiga kelurahan di Dumai.
“ Namun ketika Pemko Dumai tidak melibatkan anggota dewan dalam penyusunannya, proposal yang diserahkan itu akhirnya dikembalikan Komnas HAM,” katanya.
Menurut Amris, penyelesaian lahan konsesi tak berjalan mulus lantaran Pemko Dumai berjalan sendiri-sendiri,  tanpa melibatkan masyarakat.(mnn)