• Home
  • Riau Raya
  • Lakukan Evaluasi SKPD, Pemko Dumai Akan Mutasi Pejabat
Kamis, 21 Juli 2016 07:01:00

Lakukan Evaluasi SKPD, Pemko Dumai Akan Mutasi Pejabat

ilustrasi.
DUMAI, RIAU, - Wakil Wali Kota Dumai Eko Suharjo mengatakan bahwa pemerintah akan melakukan mutasi jabatan eselon II karena saat ini sedang berjalan proses evaluasi kinerja satuan kerja perangkat daerah.
 
"Proses evaluasi kinerja sedang berjalan untuk mengukur kinerja satker sesuai program kerja yang sudah disusun," kata Eko, di Dumai.
 
Pelaksanaan evaluasi kinerja satker menurut dia, terkait dengan penilaian dan prestasi pencapaian kerja yang sudah diraih pembantu kepala daerah dalam menjalankan proses pembangunan dan pelayanan publik tersebut.
 
Dijelaskan Ketua DPC Demokrat Dumai ini, dalam proses pergantian kepala SKPD nantinya pemerintah akan membentuk panitia seleksi untuk melaksanakan sistem pelelangan jabatan atau asessment sesuai dengan perundangan aparatur sipil negara (ASN).
 
Mutasi jabatan eselon II setingkat kepala dinas dan badan ini akan memprioritaskan pengangkatan pejabat defenitif di sejumlah SKPD yang kini dijabat pelaksana tugas (Plt).
 
"Kita akan lihat setelah proses evaluasi rampung, dan prioritas termasuk posisi satker dijabat pelaksana tugas," kata Eko lagi.
 
Sebelumnya, Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Kota Dumai Sepranef Syamsir menyebut siap untuk memulai proses tahapan asessment jabatan jika petunjuk dari kepala daerah sudah diterima.
 
Seleksi pejabat Eselon II yang belum dijadwalkan ini akan dilaksanakan secara terbuka dan melalui berbagai tahapan sesuai ketentuan berlaku.
 
"Masih menunggu arahan dari wali kota untuk memulai proses tahapan seleksi dan lelang jabatan ini," ujarnya belum lama ini.
 
Diketahui, lima SKPD Dumai masih dijabat pelaksana tugas, yaitu Dinas Pariwisata, Budaya Pemuda dan Olahraga, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Tata Kota, Kebersihan dan Pertamanan, Badan KB, Perlindungan Perempuan dan Anak serta Sekretaris DPRD Kota Dumai.
 
Kekosongan pejabat lima SKPD ini karena Kadis PU Joni Amdani dan Kadis TKP Zulfa Indra memasuki masa pensiun pada 2015 silam, kemudian Kadis Parbudpora Taufik Ibrahim dan Sekwan Ashari Hasan terjerat korupsi dan Kaban KBPPA Marwan meninggal dunia. (ant/roc).
Share
Berita Terkait
  • 8 tahun lalu

    Sekda Kepulauan Meranti Ambil Sumpah 83 Pejabat Eselon IV

    SELATPANJANG - Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti Yulian Norwis SE MM, memimpin pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan 83 orang pejabat eselon IV di lingku
  • 8 tahun lalu

    Ratusan di Mutasi, 23 Pejabat Pemkab Pelalawan Non Job

    PELALAWAN, - Sebanyak 106 pejabat eselon III di lingkungan Pemerintah kabupaten (Pemkab) Pelalawan dilantik oleh Wakil bupati Pelalawan, Drs H Zardewan. Dari jumlah tersebu
  • 8 tahun lalu

    Proyek Jaringan Internet Rp2 Miliar Pemko Dumai Diduga Tak Prosedural

    DUMAI, - Proyek jaringan internet dengan anggaran Rp2 miliar yang menghubungkan delapan SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Dumai, diduga tak sesuai prosedur.
  • 8 tahun lalu

    Mutasi Pejabat Inhu, Tujuh Non Job

    RENGAT, INHU, - Menyambut datangnya tahun baru 2017 bupati kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Yopi Arianto membuat gebrakan, dengan menonjobkan tujuh pejabat di jajaran Pemkab
  • Komentar
    Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified