Kamis, 18 Mei 2017 06:49:00
Lanud Pekanbaru : Bahaya, Jangan Main Layang-layang di Jalur Penerbangan
PEKANBARU - Akhir-akhir ini masyarakat Pekanbaru terlihat ramai memainkan layang-layang. Tidak hanya kalangan anak-anak tetapi juga dimainkan orang dewasa. Akan tetapi Danlanud Roesmin Nurjadin (Rsn) Marsma TNI Henri Alfiandi mengingatkan agar warga tidak memainkan layang-layang di areal dan jalur penerbangan.
Sebab apabila dimainkan di tempat yang tidak sesuai dapat membawa potensi bahaya atau kerugian. Peringatan ini dikeluarkan setelah adanya laporan dari kru pesawat Hawk 100/200 Skadron Udara 12 yang sedang melaksanakan latihan, terlihat adanya layang-layang yang diterbangkan baik dari arah sekitar runway 18 maupun runway 36 Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II sekitar pukul 10.30 dan 13.45 Wib pada Selasa (16/5/2017).
Laporan ini pun segera diteruskan ke pihak Bandara, dan ditindaklanjuti dengan melaksanakan patroli bersama personel Lanud Rsn dan Avsec Bandara SSK II ke area yang diperkirakan menjadi tempat layang-layang tersebut diterbangkan.
Namun setelah dilaksanakan patroli dan dikonfirmasi kembali ke tower Bandara, layang-layang tersebut sudah tidak terlihat lagi. "Adanya layang-layang yang diterbangkan tentu saja dapat membahayakan keselamatan dan keamanan penerbangan, karena apabila benang ataupun layangan tersebut tersangkut pada mesin ataupun baling-baling pesawat akan dapat menimbulkan bahaya, baik bagi pesawat tempur ataupun pesawat sipil yang beraktivitas di Bandara SSK II," ujarnya.
Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 Tentang Penerbangan, dalam pasal 210 disebutkan, setiap orang dilarang berada di daerah tertentu di bandar udara, membuat halangan (obstacle), dan/atau melakukan kegiatan lain di kawasan keselamatan operasi penerbangan yang dapat membahayakan keselamatan dan keamanan penerbangan, kecuali memperoleh izin dari otoritas bandar udara.
Apabila terjadi pelanggaran dari pasal tersebut tentu akan ada sanksinya. Oleh karena itu, agar seluruh aktivitas penerbangan dapat berjalan dengan aman, Lanud Roesmin Nurjadin menghimbau dan mengajak masyarakat tinggal di sekitar wilayah Bandara SSK II, untuk dapat bersama-sama meningkatkan kesadaran guna menjaga keselamatan serta keamanan penerbangan, salah satunya adalah dengan tidak menerbangkan layang-layang. (mcr/roc).
Share
Berita Terkait
Festival Layang-Layang Bintan 2017, dimeriahkan oleh 5 Negara
INDUSTRY, KEPRI, - Kepulauan Riau - Dinas Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, akan menyelenggarakan Festival Layang-Layang yang akan diramaik
Komentar