Selasa, 09 Juni 2015 13:30:00
Listrik Hidup Mati, Anggota Legislatif Meranti Kesalkan Pelayanan PLN
MERANTI, RIAUONE.COM - Anggota legislatif Kabupaten Kepulauan Meranti, Darwin Susandy S Hum, mengaku kesal kepada pelayanan PLN Rayon Selatpanjang. Betapa tidaknya, akibat listrik yang hidup mati, Selasa (9/6/2015) pagi, Ia berjam-jam antre mengurus paspor.
"Saya sedang mengurus paspor di Imigrasi. Tapi listriknya hidup mati. Saya dan warga lain sudah berjam-jam antre," kesalnya.
Padahal, lanjut Politisi PAN itu, terganggunya aktivitas di Imigrasi Selatpanjang itu, bukan dikarenakan warga yang mengurus paspor terlalu ramai, tapi karena setiap tahapan yang harus dilalui terganggu akibat listrik hidup mati tersebut.
"Mau foto mati lampu, itu sangat mengganggu. Mungkin saja ada orang sakit yang harus didahului, tapi tetap saja tidak bisa kalau listriknya begini," terang Ketua Fraksi PAN DPRD Kepulauan Meranti itu lagi.
Untuk itu, Dewan Dapil Meranti 1 ini juga meminta kepada PLN Rayon Selatpanjang agar lebih fokus dalam melayani kelistrikan di Kabupaten Kepulauan Meranti itu. Menurutnya, Meranti ini sudah besar, semua menggunakan sistem komputerisasi, jika listrik tidak terjamin, maka perkembangan sebagaimana diharapkan tidak akan mudah terwujud.
"PLN itu harus fokus. Meranti sudah besar, 1 jam saja mati lampu kita sudah rugi besar. Banyak tempat sudah menggunakan sistem komputerisasi, kalau terus begini jangan mengharapkan daerah kita cepat berkembang," bebernya.
Sementara itu, Kepala PLN Rayon Selatpanjang Asmardi, mengaku terdeteksi adanya gangguan jaringan di Desa Alai Tebingtinggi Barat. "Terdeteksi ada gangguan jaringan di Desa Alai. Tadi pas mati lampu, kita coba masukkan beban, dia jatuh lagi. Anggota kita sudah turun ke lapangan untuk melakukan pengecekan," ujar Asmardi pula.
Pantauan Selasa itu, sejak pagi hingga pukul 10-an WIB, listrik sudah beberapa kali hidup mati.(mas)
Share
Komentar