BENGKALIS, RIAU, - Bupati Bengkalis Amril Mukminin mengatakan, salah satu pemangku kepentingan yang turut menentukan tercapai tidaknya pencapaian tujuan pendidikan, adalah masyarakat.

 

Menurut mantan anggota DPRD Bengkalis tiga periode ini, dalam pembangunan pendidikan, peran masyarakat di era sekarang adalah harus menjadi fasilitator dalam menunjang pelaksanaan pendidikan. Ikut serta dalam menyelenggarakan pendidikan swasta.

 

Kemudian, membantu pengadaan tenaga, sarana dan prasarana, serta membantu mengembangkan profesi, baik secara langsung maupun tidak langsung.

 

Dikatannya, peningkatan peran serta masyarakat dalam bidang pembangunan apapun, tak terkecuali pendidikan, memang sangat erat berkait dengan pengubahan persepsi masyarakat terhadap pendidikan. Ini tentu saja bukan hal yang mudah untuk dilakukan.

 

"Akan tetapi, bila tidak sekarang dilakukan dan dimulai, kapan rasa memiliki, kepedulian, keterlibatan, dan peran serta aktif masyarakat dengan tingkatan maksimal dapat diperoleh dunia pendidikan," ajaknya ketika mengikuti acara seremonial pemancang tiang pertama, pembangunan gedung serba guna dan sekretariat Yayasan Prajnamitra Maitreya (YPM) Cabang Bengkalis, Sabtu (30/4/2016).

 

Kegiatan yang juga dihadiri Wakapolres Kompol Defrianto, ikut hadir dalam acara tersebut, diantaran Ketua Umum YPM Pusat Sonika, Pendiri YPM Pekanbaru Maha Pandita (MP) Wijanto, Perintis dan Pendiri YPM MP Taslim, serta Pendiri YPM Cabang Bengkalis Bidin itu, dipusatkan di komplek Sekolah Dharma Maitreya, Jalan Wonosari Tengah, Desa Wonosari.

 

Ditambahkan Amril, dalam kondisi kualitas layanan dan ou put sebuah institusi pendidikan yang kian hari semakin dituntut berkualitas, Pemkab Bengkalis senantiasa memberikan peluang yang seluas-luasnya bagi partisipasi masyarakat.

 

"Baik itu secara individu maupun melalui badan hukum Indonesia seperti YPM, sehingga dapat dan senantiasa berpartisipasi secara optimal dalam pengembangan kemajuan dan peningkatan kualitas pendidikan di daerah ini," katanya dihadapan hampir seribu orang yang hadir dalam acara itu.

 

Amril juga mengajak pendiri, pembina dan pengurus YPM Cabang Bengkalis terus menjaga eksistensi yang sifatnya terbuka dan terbuka untuk umum. Bukan hanya untuk golongan masyarakat tertentu.

 

"Tetapi benar-benar bergerak pada filosofi yang ingin diwujudkan. Yaitu dunia satu keluarga," pinta Amril, sembari mengatakan apapun bidang pembangunan dan dimanapun dilaksanakan, tentu tidak akan memberikan hasil optimal, jika tidak didasari semangat cinta kasih antar sesama.

 

Adapun pejabat Pemkab Bengkalis yang juga hadir dalam acara seremonial itu, Kadis Sosial 'Nanang Darmawi', Kadis Kesehatan M Syukri, Kepala BLH H Arman AA, Kaban Diklat HT Zainuddin, dan Kepala BPMPD H Ismail.

 

Kemudian, Kadistamben HT Said Ilyas, Kadisduk Capil, Kepala Balitbang Sofyan Hadi, Camat Bengkalis Jamaluddin, Sektretaris Dinas Pekerjaan Umum Tarmizi, Kabag Hukum Jonnaidi, serta Kepala UPT Dinas Pendidikan Bengkalis M Siddik. (hms/zar).