• Home
  • Riau Raya
  • Masyarakat Jalan Gajah Mada Minta Ditinjau Ulang Portal
Rabu, 02 Februari 2022 08:28:00

Masyarakat Jalan Gajah Mada Minta Ditinjau Ulang Portal


DURI-Jalan Gajah Mada penghubung masyarakat di dua kecamatan, Mandau dan Pinggir, Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau, saat ini masyarat mulai resah.

Kegelisahan hati masyarakat bagian dari terhentinya gerak dan kerja warga, baik di RAM penimbangan sawit atau juga di dalam perusahaan kelapa sawit yang ada beroperasi di seputaran daerah Jalan Gajah Mada.

" ini menjadi kegalauan tokoh dan pemuka masyarakat pada dua daerah, selama ini hidup tenang, damai berbagai sudut pekerjaan.Maka perlu ditinjau  ulang pemerintah terkait besi-besi pembatas dipemasangan Portal Sebanga," ujar H Slamet Simamora, Senin (31/1).

Menurutnya, semenjak ada Portal di Sebanga, aktifitas masyarakat yang bekerja di pabrik dan RAM terhenti. Ini jelas menimbulkan ekonomi masyarakat terganggu serta menganggur hingga muncul derita baru. Keadaan ekonomi warga bermuara kesusahan sangat menyedihkan.

"Jika tujuannya membatasi ketinggian kendaraan bawa muatan, jelas merugikan para usahawan tempat masyarakat bekerja. Sawit itu didatangkan dari beberapa kebun sawitnya warga, asal berbagai daerah dengan nilai angkut yang mahal. Dengan jumlah angkut kendaraan dan oto yang seperti biasa, owner RAM dapat mempekerjakan warga dengan upah yang baik dan ekonomi berjalan,"ujarnya menyampaikan keluhan warga yang datang ke rumah.

Sementara tokoh lain, Halim saat menjawab awak media beberapa waktu yang lalu di Sebanga menyebutkan, Portal bukan kebijakan populer bagi masyarakat daerah Sebanga.

Disebutkan bilamana Portal dibiarkan begitu atau di tutup dengan alasan menjaga rigid jalan sangat tidak tepat.

Kekuatan jalan lebih elok di banding jalan aspal yang ada pada akses umum warga saat dilewati puluhan kendaraan. Ini jelas ada apa dengan cara masyarakat berusaha kerjanya.

"Jika tujuan, untuk menjaga kekuatan jalan rigid jalan yang baru, sangat baik. Tapi bila di banding jalan aspal di umum apa saja lewat, toh jalan tetap kuat dan terjaga. Sementara kualitas dan mutu rigid yang kuat dengan nilai ketebalan sangat bagus. Tidak mungkin jalan akan hancur dengan oto sawit dalam beban yang ada selama ini," terangnya.

Sementara beberapa waktu lalu, kunjungan anggota DPRD Kabupaten Bengkalis, juga tak bisa menjawab keluhan warga meski saat itu sempat terjadi adu mulut.

"Kami datang, melihat warga. Yang setuju Portal Sebanga dan yang kontra di tampung selanjutnya akan disampaikan ke rapat dengan pemerintah," kata salah satu dewan kala itu. (JOE)


Share
Komentar
Copyright © 2012 - 2025 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified