• Home
  • Riau Raya
  • Musliadi,S.Ag : Ada Komposisi dalam KUA- PPAS 2018 tidak Pro Rakyat, Hearing batal terlaksana
Kamis, 19 Oktober 2017 11:10:00

Musliadi,S.Ag : Ada Komposisi dalam KUA- PPAS 2018 tidak Pro Rakyat, Hearing batal terlaksana

 
 
KUANSING,- Hearing antara Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kuansing Bersama Tim Anggaran Pemkab Kuansing terkait Kebijakan Umum Anggaran Plafond Penggunaan Anggaran Sementara (KUA PPAS) tahun 2018  Rabu (18/10/2017)  batal terlaksana.
 
Salah satu penyebab batalnya sebagaimana disampaikan Musliadi,S.Ag disebabkan oleh alokasi anggaran belanja langsung dan belanja tidak langsung pada KUA PPAS di nilai tidak seimbang ujar Musliadi,S.Ag selaku ketua Komisi A DPRD Kuansing kepada wartawan Kamis (19/10/2017).
 
Menurut Musliadi sebagai mana disampaikan ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kuansing pada acara hearing KUA PPAS bersama DPRD Kuansing di bawah Pimpinan plt.Sekda Kuansing Drs. H Muharlius,MM, alokasi belanja pegawai dalam pos belanja langsung cukup besar mencapai Rp800 Milyar dari asumsi penerimaan Anggaran Pemkab Kuansing untuk tahun 2018 sebesar Rp1.2 trilliun. 
 
Ketika di tanya kenapa alokasi belanja langsung bisa sampai Rp. 800 Milyard ketua TAPD Kuansing Drs. H Muharlius,MM tidak bisa menjawab ujar cak Mus.
 
Menurut cak Mus  perimbangan antara belanja langsung dan belanja tidak langsung yang di sampaikan TAPD Kuansing di nilai tidak mencerminkan penghematan anggaran sebagaimana yang disampaikan Bupati Kuansing pada saat sidang paripurna HUT Kuansing beberapa hari yang lalu.
 
" Kita ingin apa yang di sampaikan Bupati Kuansing dalam sidang Paripurna HUT Kuansing, dapat di serap oleh Tim Anggaran, karena di disitu Bupati mengiimbau agar kita semua dapat menghemat anggaran, namun apa yang disusun TAPD Kabupaten Kuansing belum mencerminkan hal itu," ujar Cak Mus.
 
Pasalnya di beberapa OPD masih tetap mengalokasikan anggaran tunjangan kegiatan, tunjangan kinerja cukup besar seperti yang terjadi pada sekretariat daerah, BPKAD dan Bappeda Kuansing. Di dua instansi ini dinilai cakmus cukup pantastis dibandingkan satker lainnya . Disini pun tidak mencerminkan nilai nilai keadilan, karena satker yang lain  juga berperan dalam mensukseskan pembangunan.
 
Maka menurut cak Mus usulan KUA PPAS yang di sampaikan Tim Anggaran Pemkab. Kuansing ke DPRD Kuansing akan kita bahas terlebih dahulu ditingkat komisi, disitu nanti akan kita buka habis, bersama OPD terkait, satu persatu akan di kupas habis.(ijk)
Share
Berita Terkait
  • 17 jam lalu

    Ikuti Sosialisasi Pelayanan Publik, Pj Bupati Siap Tingkatkan Kualitas Pelayanan

    INHIL, Tembilahan - Pj. Bupati Inhil yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Sumber Da
  • 17 jam lalu

    Pemdes pangkalan Batang tingkatkan pengelolaan Komplek makam tua wisata Religi di Bengkalis


    BENGKALIS, PANGKALANBATANG, - Pemerintah Desa (Pe
  •