• Home
  • Riau Raya
  • Pasca Bentrok di PT Andika, Isu Kawasan Putat Rohil Mencekam Menyesatkan
Minggu, 10 Maret 2013 13:27:00

Pasca Bentrok di PT Andika, Isu Kawasan Putat Rohil Mencekam Menyesatkan

rtc.com




PUTAT- Tak benar kondisi di Kepenghuluan Putat situasinya mencekam, semuanya lancar baik aktivitas pendidikan, kegiatan masyarakat tetap aman seperti biasa dan kehidupan warga didaerah ini normal-normal saja. Beredar isu kawasan Putat, Rohil mencekam pasca bentrok berdara di PT Andika. Aparat setempat memastikan kabar tersebut tidak benar. Hanya penyesatan.

Pantauan wartawan yang turun langsung bersama Kapolsek Tanah Putih AKP Usril, SH dan sejumlah personil dari Polres Rokan Hilir di Kepenghuluan Putat Kamis (7/3/13), semua kehidupan warga berjalan lancar, termasuk di Dusun I yang langsung seberang kampung lokasi Kelompok Tani Maju Bersama (KTMB) yang di Kelola PT. APSL. 

Sempat diisukan kondisinya mencekam, anak-anak tidak berani sekolah warga tak berani pulang kerumah pasca terjadinya pembunuhan terhadap salah seorang PAM Swakarsa sekitar satu bulan yang lalu. 

Tapi kalau di Dusun Jurong 18 Kepenghuluan Bonai, Kabupaten Rokan Hulu memang benar, warga telah mengosongkan rumahnya pasca meninggalnya salah seorang PAM Swakarsa sekitar satu bulan yang lalu 

”Kondisi di Kepenghuluan kita ini aman-aman saja dan warga tetap melakukan aktivitas seperti biasanya,” kata Datuk Penghulu Putat, Sudarman kepada wartawan, Kamis (7/3) kemarin. 

Menurutnya tak benar bahwa Kepenghuluan Putat kondisinya mencekam seperti yang di isukan baru-baru ini. “Karena yang mereka maksud itu mungkin di Desa Bonai tepatnya di Jurong 18, sudah masuk wilayah Rokan Hulu, bukan di Wilayah Rokan Hilir,” terang Sudarman. 

Pernyataan yang sama juga di katakan Camat Tanah Putih, Suryadi SE Menurutnya apa yang diisukan tak benar apa adanya, kejadian yang mereka maksud itu warga Jurong 18 masuk di wilayah Kabupaten Rokan Hulu. 

Hal itu juga sangat disesalkan Suryadi, seperti statement yang di ucapkan oleh salah satu anggota dewan dari Bagan Batu. "Alangkah baiknya dilihat dulu ke TKP, baru di komentari," katanya.. 

Menurut Suryadi, wilayah yang dimaksud bukan daerah Kabupaten Rokan Hilir, tetapi Kabupaten Rokan Hulu. Lebih jauh Suryadi menerangkan, kondisi di tiga dusun yakni Dusun I, Dusun II dan Dusun III Putat kondisinya normal, warga tetapmelakukan aktivitas seperti biasa. "Termasuk di Dusun I, yang berdekatan Lokasi PT.Andika," terang Suryadi.

Sementara itu Humas PT. APSL, Sutiman didampingi Komisaris PT. APSL, Anton kepada wartawan juga mengakui hal yang sama. "Tidak benar situasi di Putat tidak aman, silakan bapak lihat sendiri kondisinya, warga mana yang dibilang tidak aman itu, buktinya karyawan kita di perusahaan ini yang mencapai sekitar 500 orang tetap saja bekerja seperti biasanya," bantahnya. 

Kepala Desa Bonai Kecamatan Bonaidarussalam Rohul, M. Rais AM ketika di konfirmasi wartawan mebenarkan pasca meninggalnya salah satu anggota PAM Swakarsa sekitar satu bulan yang lalu, di Jurong 18 yang memiliki sekitar 58 KK, semuanya mengungsi dan sampai sekarang belum pulang kerumah mereka-masing-masing. "Saya juga tidak bisa menyuruh mereka datang karena saat ini tidak tahu posisinya dimana kata," M.Rais AM. 

Meski demikian diakuinya, situasi yang dimaksud ini memang benar di Jurong 18 dan wilayah ini termasuk di Kabupaten Rokan Hulu. 

Kapolres Rokan Hilir, AKBP.Tonny Hermawan SIk kepada wartawan menegaskan, tak benar kondisi di Kepenghuluan Putat tidak aman, atau disebut mencengkam. ”Saya sudah turun ke lokasi dan menurunkan anggota, dan kondisinya memang aman dan kondusif,” katanya. 

Dia meminta pihak terkait jangan asal keluarkan statemen. “Jadi saya minta kepada salah satu pihak terkait, yang memberikan statemen di salah satu media lokal, agar melakukan cross cek dilapangan jangan asal bunyi (Asbun ),” pintanya. 

Karena kondisi itu bisa menyesatkan. “Karena itu dapat menimbulkan image yang menyesatkan, dan perlu diketahui secara administrasi ke pemerintah Rohul dan Rohil kita kan tidak tahu Namun secara teritorial permasalahan hukum yang terjadi disana adalah ditangan Polres Rohul, ” tandasnya.(rtc/mnn)
Share
Komentar
Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified