Selasa, 03 April 2018 09:30:00

Pelatihan Teknisi AC dan Komputer Dimulai

DUMAI  –Pelatihan teknisi pendingin alias AC dan teknisi computer sudah dimulai Senin (2/4/18) kemarin. Sebanyak 32 peserta warga kota Dumai mengikuti kegiatan yang dilaksanakan selama 30 hari itu di dua tempat berbeda itu
 
Kepala Bidang Pelatihan dan Penempatan Tenaga Kerja Irwan S.Sos menyebutkan, Pendidikan dan Pelatihan Keterampilan Bagi Pencari Kerja sudah dimulai menyusul dibukanya olehWakil Walikota Dumai Eko Suharjo SE Senin (26/3/18).
 
Kegiatan pelatihan yang dilaksanakan selama 30 hari itu diikuti sebanyak 58 peserta diantaranya; untuk pelatihan teknisi computer dan teknisi pendingin masing-masing 16 peserta, sedangkan untuk pelaksanaan instalasi listrik arus kuat (tegangan tinggi) sebanyak 26 peserta.
 
 “Untuk tahap awal  dilaksanakan pelatihan teknisi AC dan computer masing-masing 16 orang dan diaksanakan selama 30 hari kerja. Kita mempersiapkan snack dua kali dan makan satu kali. Kami minta  pelatihan ini dimanfaatkan sebaik mungkin,” jelas Irwan.
 
Menurutnya, untuk pelatihan AC bekerjasama dengan  instruktur dari  Asosiasi Praktisi Pendingin dan Tata Usaha Indonesia (Apitu) dan pelatihan dilaksanakan di aula kantor Disnaketrans Jalan Kesehatan Dumai.
 
Sedangkan  untuk pelatihan teknisi komputer yang juga diikuti 16 peserta dilaksanakan di Britama Komputer Jalan Ombak Kota Dumai selama 30 hari kerja dan teknisi sebanyak satu orang. “Seluruh peserta yang dinyatakan lulsu akan mendapat seritifikat dari Disnakertrans Kota Dumai,” ungkap Irwan menambahkan.
 
 Sebelumnya Wakil Walikota (Wawako) Dumai Eko Suharjo SE menyebutkan bahwa, dunia luar terus berkembang dan harus diikuti dengan melakukan peningkatan sumber daya manusia (SDM). Salah satunya dengan melakukan pelatihan tenaga kerja.
 
Begitu juga di kota Dumai, perusahaan industry semakin berkembang pesat, dan butuh tenaga kerja siap pakai. Agar masyarakat kota Dumai tidak hanya penonton maka pelatihan tenaga kerja yang siap pakai harus dilakukan. Hal tersebut penting mengingat perusahaan membutuhkan tenaga kerja siap pakai.
 
“Saya minta peserta mengikuti dengan sesius dan sampai tuntas. Sebab, industri di kota Dumai membutuhkan tenaga kerja siap pakai.  Untuk itu kita harus terus menerus melakukan pelatihan-pelatihan agar SDM kita mampu bersaing. Tidak saja untuk bekerja di perusahaan, tapi juga agar tenaga kerja kita diharapkan mampu bersaing dengan tenaga kerja luar,” tegas Eko Suharjo mengingatkan. (jon/*).
 
Share
Komentar
Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified