riauone.com, Rengat, ROC -Untuk mengatasi kerusakan jalan Nasional yang menghubungkan Kabupaten Inhu-Inhil di Desa Sungai Raya Kecamatan Kuala Cenaku, perlu ada solusi untuk jangka panjang. Oleh sebab itu Pemkab Inhu merencanakan pembangunan jalan alternatif dengan dana dari APBD Inhu.

 

                “Kita rencanakan pembangunan jalan lingkar menghubungkan Rengat-Kuala Cenaku untuk mengatasi kerusakan jalan Nasional Rengat-Kuala Cenaku,”ujar Kadis PU Inhu Ir.H.Aswardi melalui Kabid Bina Marga, Yandrianto ST menjawab Riauone Rabu (30/4) diruang kerjanya.

 

                Dikatakan, pembangunan ruas jalan baru yang akan disebut jalan lingkar Rengat-Kuala Cenaku ini mulai dari belakang kantor camat Rengat yang lama di Azki Aris menuju Desa Rawa Asri – Desa Rawa Skip serta Rawa Mangun sampai ke Kuala Cenaku. Total panjang jalan itu sekitar 20 KM.

 

Pada tahun 2014 ini direncanakan akan dibangun jalan lingkar tersebut sekitar 17 KM. Sisanya  akan diusulkan pada APBD 2015 mendatang. Tahap pertama pembangunan jalan lingkar sepanjang 17 KM ini membutuhkan dana sekitar Rp3,4 Milyar. “Sisanya akan dianggarkan tahun berikutnya,”tegasnya.

 

Yandriwanto mengatakan, pembangunan jalan lingkar dengan biaya tahab pertama sekitar Rp3,4 Milyar ini masih untung dari pembangunan turap sungai Indragiri di pinggir jalan saat ini. Sebab dana pembangunan turap penahan tebing juga cukup besar. Begitupun kalau harus dilakukan pelebaran ruas jalan juga membutuhkan dana yang sangat besar, yaitu untuk ganti rugi lahan warga sekitar. Maka pembangunan jalan lingkar dinilai sebagai alternatif sangat menguntungkan.

 

Terutama untuk pembukaan daerah baru. Sebab sepanjang ruas jalan baru itu akan terbuka dan  pembangunan daerah sekitar juga akan terus berkembang. Untuk menuju ke dearah Tembilahan (Inhil) akan melewati jalan baru itu.

 

Selama pembangunan jalan lingkar tersebut dan menjelang baru bisa difungsikan, kerusakan ruas jalan lama harus tetap diperbaiki. Sehingga arus lalu lintas dari Rengat-Tembilahan atau sebaliknya tetap bisa berjalan lancar.

 

Lebih jauh dijelaskan, pada tahun 2014 ini PU Inhu tetap mengusulkan berbagai perbaikan jalan rusak tersebut. Dengan harapan bisa diakomodir dari dana APBN, serta sejumlah ruas jalan Provinsi yang perlu diperbaiki juga diusulkan dalam APBD Riau. (ari)