Selasa, 02 Mei 2017 12:23:00

Pemkab Inhu dan Buruh Rayakan May Day

RENGAT - Pemandamgan berbeda terlihat di kabupaten Indragiri Hulu saat peringatan Hari Buruh Internasional ( May Day)  1 Mei 2017. Jika mungkin di daerah lain dilakukan dengan buruh melakukan aksi demo dan lainnya,  namun di Inhu antara pemerintah dan buruh bersama merayakannya. 
 
Tidak ada tuntutan keras dari buruh kepada pemerintah.  Ribuan buruh datang dari berbagai kecamatan di bawah naungan organisasi buruh masing-masing dan berkumpul di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kota Rengat. Tidak aksi, tidak ada protes,  hanya seperti berkumpul layaknya sebuah kampanye untuk mendengarkan orasi dari pimpinan serikat buruh sambil menunggu kedatangan Bupati Inhu,  Yopi Arianto meskipun ditengah terik matahari. 
 
Ketua kegiatan May Day di Inhu,  Wiston Pandiangan menyatakan bahwa kegiatan di buat berbeda, karena jika dilakukan unjuk rasa maka bisa saja membuat situasi tidak kondusif. "Pemkab Inhu telah menyambut positif untuk selalu memberikan dukungan kepada buuruh di Inhu,  terutama dalam peningkatan kesejahteraan para buruh,  tegasnya. 
 
Dikatakan Wiston,  pihaknya hanya meminta kepada Pemkab Inhu untuk melakukan tindakan tegas terhadap pengusaha atau perusahaan yang tidak memberikan hak-hak buruh sesuai dengan aturan,  membayar upah dibawah Upah Minimalisir Kabupaten ( UMK)  Inhu dan agar perusahaan dapat membantu pendidikan anak-anak buruh yang berprestasi di sekolah. 
 
Hadir dalam peryaan May Day ini,  Selain Bupati,  wabup Khairizal,  plt Sekda Inhu Hendrizal,  Kapolres Inhu AKBP Abas Basuni SIK,  Dandim 0302 Inhu Letkol Mujibburrahman Hadi,  Kajari Inhu Supardi,  keoala dinas dan badan di lingkungan Pemkab Inhu. 
 
Bupati Inhu Yopi Arianto menyatakan bahwa peringatan hari Buruh tidak harus selalu diisi dengan unjuk rasa. "Saya dan Pemkab Inhu akan selalu memperjuangkan permasalahan buruh di Inhu dan ini sudah berjalan,  makanya buruh dan pemerintah dapat berjalan bersama., jelasnya. 
 
Bupati menegaskan agar pengusaha atau perusahaan dapat memperhatikan tenaga kerja mereka, karena hak hak buruh sudah di atur oleh undang-undang dan mereka berhak mendapatkan hak mereka tersebut. 
 
Menurut Yopi,  perayaan bersama May Day antara pemerintah dan buruh,  merupakan satu-satunya di Riau dan berharap agar kedepan kepentingan para buruh dapat terus diperjuangkan dan perusahaan melanggar akan diberi tindakan tegas. (mcr/ari).
Share
Berita Terkait
  • 6 tahun lalu

    May Day di Kepri kondusif

    Namun untuk di Kabupaten Lingga, Anambas dan Natuna peringatan ini tidak dirayakan, sehingga tiada personel Polri yang diturunkan

    KEPRI, Batam, - Kepolisian Daerah Kepulau

  • 6 tahun lalu

    May Day di Bandung, Oknum Polisi itu nanya ke Wartawan 'Mau diabisin?

    NASIONAL, Jakarta, -- Dua wartawan yakni fotografer media Tempo Prima Mulia dan jurnalis freelance Iqbal Kusumadireza diduga dipukul oleh polisi saat sedang meliput peringatan h

  • 6 tahun lalu

    SPSI-R Desak perusahaan di Tanjungpinang berlakukan kenaikan Upah Berkala

    KEPRI, Tanjungpinang, - Ketua Serikat Pekerja Seluruh Indonesia-Reformasi (SPSI-R) Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Cholderia Sitinjak mendesak seluruh perusahaan di Tanjungpinang

  • 8 tahun lalu

    Aksi Bakar Karangan Bunga Warnai Peringatan May Day

    JAKARTA, -  Puluhan karangan bunga ucapan terimakasih kepada Ahok yang beberapa hari berada di depan Balaikota, Jakarta Pusat senin siang di bakar buruh yang tengah me
  • Komentar
    Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified