Senin, 26 Mei 2014 15:16:00
Pemko Dumai akan Segera Bangun Pelabuhan Peti Kemas
riauone.com, -Pemerintah Kota Dumai saat ini sedang mewujudkan Visi Dumai menjadi Kota Penganti (Pelabuhan, Perdagangan, Tourism dan Industri), salah satunya dengan dibangunnya Pelabuhan Peti Kemas di Kawasan Pelindo I Cabang Dumai.
Posisi Kota Dumai sendiri sudah dilirik menjadi salah satu pengembangan pelabuhan peti kemas karena letaknya sangat strategis, berhadapan langsung dengan selat Malaka dekat dengan Malaysia dan Singapura yang dikenal dengan sebutan segitiga emas.
Dumai dinilai mampu menjadi lokomotif pembangunan perekonomian Riau dan Dumai khususnya. Berangkat dari Visi tersebut Pemerintah kota Dumai melalui Dinas Perhubungan Kota Dumai bertekad menjadikan Dumai sebagai kota tujuan Investasi.
Masterplan/DED pelabuhan peti kemas sudah dibuat dan sudah diajukan ke Kementerian Perhubungan RI melalui DPR RI di Jakarta. Pemerintah berharap, masterplan disetujui sehingga Dumai memiliki pelabuhan peti kemas untuk mewujudkan Visi Dumai.
Demikian Walikota Dumai Khairul Anwar menjelaskan, menurutnya dalam perencanaan yang telah dibuat itu, bahwa Pelabuhan Peti kemas akan dibangun berskala internasional dan akan mendukung terwujudnya Dumai sebagai salah satu pintu gerbang perdagangan di Sumatera dan Riau.
Selain itu, Pembangunan Pelabuhan Peti Kemas akan mendukung kebijakan Pemerintah Pusat yakni untuk merealisasikan harapan sebagai negara tangguh di bidang industri dengan cara mengurangi penjualan bahan baku CPO dan diolah didalam Negeri.
"Dumai merupakan kota Industri, banyak perusahaan CPO yang siap membangun industry hilir CPO yang akan mengolah turunan CPO menjadi bahan jadi. Pembangunan Pelabuhan peti kemas akan mendukung ekspor turunan CPO keberbagai Negara di Dunia melalui Pelabuhan Dumai," sebutnya.
Pelabuhan peti kemas akan mendukung Dumai menjadi daerah Klaster Kawasan Industri Hilir Kelapa Sawit (IHKS) yang sebelumnya telah dicanangkan oleh Menteri Perekonomian RI, dan mentri perindustrian RI. (advetorial/hums/10)
Share
Komentar