RIAUONE.COM, RENGAT, INHU, - Puluhan personil Kodim 0302 Indragiri Hulu (Inhu) ikuti sosialisasi pencegahan, penyalahgunaan peredaran gelap narkoba (P4GN). Sosialisasi ini langsung disampaikan Waka Polres Inhu Kompol Defrianto.

 

Dandim 0302 Inhu Letkol Inf Edison Sinabutar S S.Sos dalam sambutannya menegaskan, seluruh anggota Kodim 0302 Inhu agar tidak  terlibat sebagai pemakai, pengedar maupun bandar narkoba. “Apabila seorang anggota ikut memakai, mengedarkan hingga bandar, akanberpengaruh besar kepada mental prajurit,” ujar Dandim, Kamis (23/4).

 

Begitu juga sebutnya, apabila diketahui ada parjurit yang berhubungan dengan narkoba, berarti anggota tersebut penghianat bangsa. Bahkan, kepada parjurit yang diketahui terlibat, tidak ada toleransi bagi anggota tersebut.

 

Untuk itu sebutnya, melalui sosialisasi ini hendaknya dapat dipahami dampak yang ditimbulkan oleh narkoba, baik kepada diri sendiri maupun masyarakat umum. “Sosialisasi sangat berharga dan jangan disia-siakan kesempatan ini,” harapnya.

 

Usai sosialisasi ini sambungnya, memulai dari diri sendiri dan lingkungan keluarga untuk bersama-sama memerangi narkoba. Karena saat ini, negara kita sudah darurat narkoba yang sangat memprihatinkan.

 

"Saya mengharapkan usai dari kegiatan sosialisasi ini, seluruh anggota bisa memulai dari diri sendiri serta dapat dikembangkan kepada keluarga hingga masyarakat. Kita sebagai anggota menjadi panutan, berikan contoh yang terbaik sehingga kita dapat ikut berperan aktif dalam mensukseskan program pemerintah dalam memerangi narkoba di masyarakat," terangnya. 

 

Sebagai bentuk  memarangi narkoba ini yakni, Kodim 0302 Inhu baik melalui program staf inti bidang itelpam secara rutin maupun mendadak untuk melakukan test urin. Sehingga melalui test urin tersebut akan dapat memantau secara berkala untuk penggunaan narkoba.

 

“Bagi personil yang diketahui  positif memakai narkoba, tidaksegan-segan diusulkan pemecatan. Hal ini sebagai bentuk keseriusan Kodim 0302 Inhu dalam memerangi narkoba,” tegasnya.

 

Sementara penyuluhan yang disampaikan Waka Polres Inhu Kompol Defrianto lebih memokuskan pada dampak terhadap diri sendiri dan sanksi hukum bagi pemakai, pengedar narkoba. “Setiap orang diketahui memakai, mengedarkan dan memilik nakoba, tidak ada ampun untukpenegakan hukumnya,” ujarnya. (ari)