Jumat, 23 Desember 2016 20:06:00
Puncak PHI ke-88 tahun 2016 Dipusatkan di halaman Kantor Camat Bukit Batu
SUNGAIPAKNING -- Hari Ibu Indonesia lahir dari pergerakan bangsa Indonesia. Dalam pergerakan kebangsaan kemerdekaan, peran perempuan Indonesia menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam perjuangan panjang bangsa ini untuk meraih kemerdekaannya.
Keterlibatan perempuan dibuktikan melalui Kongres Perempuan Pertama 22 Desember 1928 di Yogyakarta yang telah mengukuhkan semangat dan tekad bersama untuk mendorong kemerdekaan Indonesia.
Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Bukit Batu, Siti Mutiata Pertiwi menjelaskan, hakekat Peringatan Hari Ibu (PHI) setiap tahunnya untuk mengingatkan masyarakat. Tak terkecuali di Kecamatan Bukit Batu. Terutama generasi muda akan arti dan makna Hari Ibu sebagai sebuah momentum kebangkitan bangsa.
“Serta penggalangan rasa persatuan dan kesatuan serta gerak perjuangan kaum perempuan yang tak bisa dipisahkan dari sejarah perjuangan bangsa ini,” jelas Tia, begitu istri Camat Bukit Batu, Reza Novendra akrab disapa.
Tia mengatakan itu usai menghadiri puncak PHI ke-88 tahun 2016 yang dipusatkan di halaman kantor Camat Bukit Batu, Desa Sungai Selari, Kamis (22/12/2016) kemarin.
Dia mengajak seluruh perempuan di kecamatan ini semakin sadar dan memahami bahwa antara peremuan dan laki-laki memiliki hak dan kewajiban yang sama. Keduanya adalah partnership. Namun tak meninggalkan kodrat seorang perempuan, lebih-lebih sebagai seorang ibu.
Kata Tia lagi, dengan kesetaraan itu serta berbagai peluang dan kesempatan untuk meningkatkan kualitas hidupnya serta mengembangkan segala potensi dan kemampuan yang dimiliki, perempuan di kecamatan ini juga harus ambil bagian secara aktif menyukseskan pembangunan di kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini.
Di bagian lain dan mengingat maraknya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak yang akhir-akhir ini kerab terjadi di masyarakat, Tia mengajak seluruh warga di Kecamatan Bukit Batu, khusus kaum laki-laki untuk melindungi perempuan dan anak dari berbagai bentuk kekerasan.
“Pelibatan laki-laki yang sudah dideklarasikan dalam kampanye global ‘He for She’ juga bagian yang diutamakan dalam mewujudkan kesetaraan gender,” kata Tia.
Dia berharap PHI ke-88 Tahun 2016 ini dapat dijadikan pendorong terciptanya kesetaraan perempuan dan laki-laki pada setiap aspek kehidupan.
“Baik di dalam keluarga, masyarakat, maupun bangsa dan negara untuk mewujudkan Kabupaten Bengkalis yang semakin maju dan makmur berlandaskan gotong royong,” pungkasnya.
PHI ke-88 tingkat Kecamatan Bukit Batu itu berlangsung meriah yang diisi dengan berbagai kegiatan, lomba merias wajah dan fashion show berpasangan yang diikuti oleh para Kepala Desa/Lurah Bukit Batu.
Kemudian, dan lomba menghias nasi tumpeng, serta pemberiaan penghargaan untuk Lansia Teladan dan para kader Tim Penggerak PKK Kecamatan Bukit Batu. (hms/abu).
Share
Berita Terkait
Peringati Hari Ibu Ketua TP PKK Melakukan Ziarah dan Tabur Bungan ke Taman Makam Pahlawan
BENGKALIS – Menyambut peringatan Hari Ibu ke-88 tahun 2016, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Bengkalis, Kasmarni Rabu (21/12
Komentar