Rabu, 04 November 2015 08:02:00

Ratusan Warga Serbu Pengobatan Gratis Dampak Asap

foto berita.
RIAUONE.COM, PEKANBARU, RIAU, ROC, - Sekitar 400 warga mengunjungi posko peduli dampak asap Kerjasama Dewan Pengurus Pusat Lembaga Swadaya Masyarakat Peduli Sumber Daya Manusia Provinsi Riau (DPP. LSM Peduli SDM Prov. Riau) dengan Rescue Nasdem di Jalan Pendidikan Perm Karya Yepupa Indah RW 20, Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Tampan, Pekanbaru, Selasa
(3/11/2015).
 
Korban dampak kabut asap kebanyakan mengeluhkan sakit pada bagian pernafasan, demam dan pilek akibat terlalu lama menghirup
udara tercemar di Riau khususnya Kota Pekanbaru.
 
DPP. LSM Peduli SDM Prov. Riau yang bekerjasama dengan Badan Rescue Nasdem mengerahkan 26 tim medis dari Jakarta, diantaranya 12 dokter untuk melakukan kegiatan sosial tersebut. Tim medis melayani satu persatu warga di posko kesehatan, pelataran Mesjid Dzikrullah, Perumahan Karya Yepupa Indah.
 
Ketua Umum DPP. LSM Peduli SDM Provinsi Riau Khairuddin Al-Young Riau mengatakan bahwa kegiatan ini murni bentuk kepedulian kita sebagai warga Riau setelah dilanda bencana asap hampir 4 bulan belakangan ini. Setelah kita minta Plt. Gubri menetapkan Riau Darurat Asap melalui Konferensi pers bersama rekan-rekan ORMAS, LSM, DPRD, dan Tokoh Masyarakat beberapa bulan
yang lalu.
 
" kini tentu banyak warga kita terserang penyakit ISPA saluran pernafasan dan dampak penyakit lainnya. oleh karena itulah, bentuk gerakan nyata kita melawan asap, paling tidak langsung kita laksanakan turun ke masyarakat langsung dengan menerjunkan dokter
ahlinya, semoga ini biar pun kecil tapi mudah-mudahan bermanfaat bagi warga kita, terangnya. Dan kita melihat," kata Khairuddin Al-Young Riau yang juga Ketua DPW PJI Riau ini.
 
Rasa kepedulian itu yang terpenting, darimana saja asal, jika itu dibutuhkan, baik dan benar di mata masyarakat, tentu itu  dimanfaatkan.
 
Disisi lain, menurut koordinator tim penanggulangan dampak bencana asap DPW Partai Nasdem Riau Refrinaldi, tim medis sengaja didatangkan pasca kabut asap karena justru lebih efektif untuk memulihkan kesehatan.
 
"Kalau disaat bencana, pengobatan kurang tepat, sebab warga terus menghirup asap. Kalau sekarang, udara sudah bersih, jadi pengobatan langsung memulihkan," kata Refrinaldi. Korban kabut asap terdiri dari anak-anak dan ibu rumah tangga yang terpapar kabut asap.
 
Ketua RW 20, Kelurahan Sidomulyo Barat, Dasrizal mengatakan bahwa kegiatan sosial ini cukup membantu warga, "kegiatan ini cukup
meringankan beban warga yang sudah menderita akibat asap, apalagi dilakukan secara gratis, dan mewakili warga kami berterima kasih atas bantuan yang dilakukan kerjasama yang baik ini kedua belah pihak" terang Dasrizal.***
Share
Berita Terkait
Komentar
Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified