DUMAI, RIAU, - Wali Kota Dumai Zulkifli AS meminta kepala satuan kerja perangkat daerah agar kreatif dan mampu mendobrak kinerja dengan giat mencari sumber pendanaan yang ada di propinsi maupun pusat karena anggaran daerah terbatas.

 

Anggaran Dumai yang terus mengalami penurunan dalam beberapa tahun belakangan ini harus disikapi dengan kerja keras SKPD mencari kucuran dana pembangunan bersumber dari pembiayaan yang ada di propinsi maupun pusat.

 

"Pengurangan anggaran dampak dari pemotongan dana bagi hasil daerah harus ditindaklanjuti dengan mencari sumber pendanaan lain agar proses pembangunan terus berjalan dan tidak terkendala," kata dia, Rabu.

 

Dia menjelaskan, kinerja SKPD diharapkan maksimal dengan terus meningkatkan lobi anggaran dan tidak saja bergantung pada kondisi keuangan daerah yang mengalami penurunan supaya pembangunan prioritas tetap terlaksana.

 

Pemerintah Kota Dumai sudah memulai pelaksanaan Musyawarah Perencana Pembangunan (Musrenbang) menyusun Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) tahun 2017, dan diharapkan dapat menerima aspirasi dan masukan dari semua pihak untuk kemajuan pembangunan.

 

"Musrenbang sarana untuk mewujudkan aspirasi masyarakat agar meningkat kesejahteraan dan terpenuhinya kebutuhan hak atas pembangunan, pendidikan dan kesehatan serta lain sebagainya," jelas dia.

 

Pelaksanaan Musrenbang, lanjut dia, merupakan forum penting untuk menampung aspirasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan dalam era otonomi ini sebagai proses yang dimulai dari kelurahan, kecamatan hingga tingkat kota.

 

Diharapka semua pihak terlibat Musrenbang bertema "Percepatan pembangunan infrastruktur dasar dan peningkatan kualitas pelayanan publik eujudkan masyarakat Dumai yang makmur dan madani" ini dapat menentukan program dan kegiatan yang nantinya akan menjadi dasar penyusunan APBD 2017.

 

Selain itu, membawa manfaat atau dampak dari program pembangunan daerah kota Dumai sebagai terwujudnya pendekatan partisipasif perencanaan pembangunan dan dapat menyelaraskan prioritas dan sasaran pembangunan daerah propinsi dan pusat. (mcr/roc).