• Home
  • Riau Raya
  • Susah Berwudhu Saat Kemarau, Masjid At -Taqwa Desa Gemilang Jaya Bangun Sumur Bor
Selasa, 27 Desember 2016 21:45:00

Susah Berwudhu Saat Kemarau, Masjid At -Taqwa Desa Gemilang Jaya Bangun Sumur Bor

Tampak perangkat air bersih, sumur bor beserta bak tampung di Masjid At Taqwa, Parit Rumbia, Desa Gemilang Jaya, Kecamatan Batang Tuaka, Indragiri Hilir.
RIAUONE.COM, GEMILANGJAYA -   Jamaah masjid At-Taqwa di Parit Rumbia, Desa Gemilang Jaya, kini tak perlu risau lagi susah berwudhu dikala musim kemarau. Sumur bor di masjid itu, yang dikerjakan oleh Pemerintah Desa setempat kini telah selesai.
 
"Sejak September lalu telah selesai kami kerjakan. Jadi kini sumur bor itu telah berfungsi dan dapat digunakan oleh masyarakat setempat," ujar Sarmidi, Kepala Desa Gemilang Jaya.
 
Diakui oleh Sarmidi, pembangunan sumur bor tersebut karena sering melihat masyarakat khususnya jamaah masjid setempat yang selalu kewalahan untuk berwudhu, khususnya pada musim kemarau. "Sebelumnya untuk berwudhu di masjid itu menggunakan air bersumber dari kolam. Kalau musim kemarau, sering kali kolam itu hampir kering dan membuat jamaah sulit untuk berwudhu," terangnya.
 
Disebutkan Sarmidi pula, dengan beroperasinya kini sumur tersebut, masyarakat memang sangat terbantu. Air jernih dan bersih yang keluar dari sumur bor itu dapat pula dimanfaatkan masyarakat setempat untuk kebutuhan lainnya.
 
 "Alhamdulillah airnya sangat bersih. Hingga masyarakat pun kini dapat memanfaatkannya untuk kebutuhan lalin seperti mandi, cuci dan kakus," ujar Sarmidi senang.
 
Pengadaan sumur bor tersebut, jelas Sarmidi, terlaksana berkat dana yang dimiliki desa saat ini besar. Itu katanya, bersumber dari Pemkab Inhil pada Program Desa Maju Inhil Jaya (DMIJ), silpa bantuan keuangan Pemerintah Provinsi 2015, dan juga bantuan keuangan dari Pemerintah Pusat.
 
"Kita sangat bersyukur dengan adanya bantuan dari pemerintah kami bisa membangun berbagai keperluan desa," tegas Sarmidi.
 
Untuk itulah, sambung Sarmidi pula, masyarakat desa sangat berharap agar program-program tersebut dapat terus berjalan, sehingga pembangunan makin marak di desa. 
 
 "Dari anggaran yang dimiliki desa tahun 2016 terbangun sedikitnya 13 paket pekerjaan. Ada 5 paket pembangunan jalan rabat beton, 2 unit pembangunan sumur bor, satu unit jembatan dan pembangunan satu unit gedung posyandu serta pembangunan tanggul sekaligus badan jalan sebanyak 4 unit, " jelasnya .(san) 
 
Share
Komentar
Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified