Rabu, 01 Februari 2017 15:47:00
TK Pembina Tapung Terbakar, Pj Bupati Kampar Akan Bangun Ruang Belajar Daruat
BANGKINANG - Kebakaran yang menghanguskan bangunan sekolah TK Negeri Pembina kecamatan Tapung kabupaten Kampar pada Selasa 31 Januari 2017 sekira pukul 17.30 wib kemarin, membuat kegiatan belajar mengajar lumpuh. Sebanyak 9 ruang belajar termasuk rumah jaga sekolah terbakar. Musibah ini diduga diakibatkan adanya korseleting arus pendek listrik. Atas kondisi ini, Pj Bupati Kampar Syahrial Abdi AP yang mendapat kabar langsung turun ke lokasi kebakaran.
"Sore itu kita cek kembali bersama Camat, Kapolsek dan Danramil Tapung, kalau memenuhi persyaratan untuk tanggap darurat, kita akan bangunkan bangunan darurat untuk ruang belajarnya," kata Pj Bupati Kampar kepada datariau.com saat dikonfirmasi melalui selulernya, Rabu (1/2/2017).
Terhadap peristiwa ini, Pj Bupati mengaku sangat prihatin. Dimana, akibat musibah tersebut, proses belajar mengajar menjadi terganggu.
"Kami menghimbau dan mengingatkan kembali kepada seluruh kepala sekolah untuk mengaktifkan dan mengoptimalkan fungsi jaga sekolah atau petugas yang diberikan tanggungjawab ketika sekolah tidak ada aktifitas. Seharusnya setiap individu yang ada termasuk tenaga pendidik yang ada meningkatkan kepedulian terhadap potensi bencana di sekeliling kita, sekecil apapun itu termasuk penggunaan arus listrik yang tidak memadai," tuturnya.
Kebiasaan menambah sambungan di ruang-ruang kerja, lanjut Pj Bupati, termasuk sesuatu poenyebab terjadinya korsleting listri karena kebanyakan yang lupa mematikan alat-alat elektronik ketika meninggalkan ruang kerja. "Mari saling peduli, saling ingatkan, sekaligus berlakukan budaya hemat energy," himbau Pj Bupati.
Ditambahkan bupati, bahwa pihaknya pagi tadi sudah melaksanakan rapat Forkopimcam dengan BPBD untuk memastikan proses belajar mengajar tetap terselenggara. "Serta kemungkinan untuk bangunan darurat dan menjadikan prioritas untuk bangunan permanen tahun ini juga pada belanja modal Disdik," pungkasnya. (drc/mzi)