riauonecom, Telukkuantan, roc - Tim Koordinasi Terpadu Penertiban Kawasan Hutan ( TKTPKH ) Kabupaten Kuantan Singingi dalam waktu dekat akan turun bersama-sama ke lokasi HPH PT Hutani Sola Lestari untuk mengumpulkan data terbaru aktifitas dikawasan yang menjadi pemicu kasus suap terhadap Gubernur Riau H Anas Ma'amun.

 

Hal tersebut dikatakan Wakil Ketua TKTPKH Kuansing, Dr Agus Mandar, M.Si usai rapat tim di kantor Bupati, Selasa ( 7/10/2014 ) kemaren. Menurut Agus Mandar yang juga Kadis Kehutanan Kuansing tersebut, TKTPKH Kuansing terdiri dari berbagai unsur, diantaranya Polres Kuansing, Kejari Teluk Kuantan, Dinas Kehutanan , Satpol PP, Bagian Hukum dan Polhut.

 

Saat peninjauan nanti ujarnya masing-masing unsur tim akan bekerja sesuai Tupoksi masing-masing. " Kalau dinas kehutanan masalah kehutanan, kalau masalah kebun dinas perkebunan, sesuai dengan bidang tugas masing-masing"sambung Agus Mandar.

 

Menurutnya lagi, beberapa sasaran yang hendak dicapai dari kunjungan TKTPKH Kuansing itu untuk melakukan pengecekan terbaru kondisi HPH Hutani Sola Lestari, kondisi exstiting atau kondisi saat ini yang ada di HPH Hutani Sola Lestari. " Sebenarnya kawasan HPH Hutani Sola Lestari ini bagian dari HPT Tesso Nilo,"ujarnya.

 

Diakui Agus Mandar, kasus yang melibat Gubri Anas Ma'amun menjadi salah satu pendorong tim untuk turun ke lapangan. " Jadi sekiranya Kita nanti diminta data dan informasi terhadap hal yang terjadi HPH Hutani Sola Lestari Kita sudah memiliki data,"ujarnya.

 

Menurut Agus Mandar lagi, jauh sebelum kasus suap yang ditangani KPK terjadi, pihaknya sudah pernah turun melakukan pendataan. Namun pendataan kembali diintensifkan saat kasus ini terjadi.

 

" Kita sudah punya data tentang pemilik lahan di kawasan itu namun tidak untuk ekpose, untuk persiapan kalau nanti Pemkab diminta informasi terkait hal ini,"ujarnya.

 

Karena setelah tim terpadu meninjau secara langsung ke lapangan, masing-masing unsur tim akan memberi laporan ke ketua TKTPKH Kuansing, dan TKTPKH Kuansing kemudian memberi laporan kepada Bupati Kuansing H Sukarmis."Kemungkinan setelah HUT Kuansing kita akan turun,"pungkasnya. ( ktc/ari )