Sabtu, 18 Maret 2017 06:14:00
Tiga Event Besar Pariwisata jadi Modal Riau untuk dikenal Dunia Internasional
Eko Suharjo : Pemko Dumai Dukung Penuh Lounching Event Pariwisata tersebut
JAKARTA, - Riau Bakal "Menyapa Dunia" Tahun 2017 ini. Tema besar itulah yang akan menjadi tagline dalam Lounching Calender Of Event (COE) Provinsi Riau di Balairung Soesilo Soedarman Gedung Sapta Pesona Kementerian Pariwisata RI Jalan Medan Merdeka Barat. Kamis (16/03/2017). Pukul 20:00 wib.
Wakil Walikota Dumai Eko Suharjo hadir dalam launching ivent pariwisata tersebut. " Kita sangat dukung ivent ini, Dumai hadir dalam acara ini sebagai bentuk dukungan penuh," kata Wawako Eko Suharjo dalam acara itu.
Tiga event besar pariwisata, yakni Festival Bekudo Bono, Bakar Tongkang dan Pacu Jalur akan digelar tahun ini sebagai magnet untuk meningkatkan kunjungan wisatawan sekaligus mempromosikan Riau sebagai destinasi pariwisata unggulan yang berbasis budaya melayu secara intens dan lebih fokus.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau akan menjadikan bono (fenomena alam berupa gelombang sungai di kuala kampar, pelalawan yang dinilai para surver dunia sebagai gelombang sungai terbaik didunia) sebagai magnet untuk mendatangkan wisatawan dunia ke Riau, selain event Bakar Tongkang dan pacu jalur yang sudah dikenal kemancanegara.
"Bono menjadi semacam penghela atas keunggulan lain semisal Bakar Tongkang dan Pacu Jalur. Kita fokus mengusung bono agar benar-benar tampil atas kekuatanya yang dinilai sebagai gelombang sungai terbaik didunia. Sejumlah peselancar manca negara sudah membuktikannya. Kini bagaimana kita menghadirkan bono dengan keunikanya. Upaya tersebut tidak boleh setengah-setengah, namun benar-benar terkonsep, terukur, dan memiliki sistem perencanaan sampai evaluasi".ucap Gubri.
Menteri Pariwisata Arief Yahya menyambut baik dengan ditetapkanya top 3 top event pariwisata dalam Calender Of Event Riau 2017, dengan menjadikan Bono sebagai ikon dengan menarik kunjungan wisatawan. "Bono sudah dikenal ke seluruh dunia. Aset pariwisata Bumi Lancang Kuning ini harus dikelola secara profesional dengan mempromosikan melalui event (festival bekudo bono) menggunakan pendekatan POP (pre-event, on-even dan post-event) agar mencapai sasaran yang optimal.
Festival Bekudo Bono (mengarungi gelombang bono dengan menggunakan sampan kayu) akan berlangsung di Kecamatan Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan pada 13-16 Maret 2017, sedangkan event Bakar Tongkang (sebagai tradisi masyarakat Tionghoa yang memuja dewa langit sebagai penyelamat dari ganasnya ombak ketika pendahulu mereka melakukan pelayaran dari Tiongkok menuju Bagan Siapiapi sekitar tahun 1883) akan berlangsung di Bagan Siapiapi, Kabupaten Rokan Hilir pada 10-11 Juni 2017. Untuk event Pacu Jalur akan berlangsung pada 23-26 Agustus 2017 di Kabupaten Kuantan Sengingi.
Sebagai bentuk dukungan Pemerintah Kota Dumai turut hadir Wakil Walikota Dumai Eko Suharjo SE pada acara Lounching Calender Of Event Riau 2017 tersebut, beliau menuturkan, memberikan dukungan sepenuhnya terhadap Lounching Event Pariwisata tersebut, " mudah-mudahan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau juga membangun potensi objek-objek wisata yang lain, seperti objek wisata pantai di Pulau Rupat, kemudian membangun serta memelihara rumah-rumah penduduk yang mempunyai nilai-nilai adat melayu" Pungkas Wawako.
Acara Lounching Calender Of Event Riau 2017 dimeriahkan dengan pertunjukan kesenian dan tari tradisional Riau serta penampilan violislinist Maya Fayza. Pada acara itu juga disajikan kuliner khas Riau (Kuliner Melayu) serta di tampilkan tayangan video tentang profil pariwisata unggulan Riau. (hms)
Share
Berita Terkait
Komentar