Minggu, 10 Maret 2013 10:58:00
Usus Terburai, Penjaga Kebun Sawit di Siak Hulu Tewas Penuh Luka
SIAK HULU-Pembunuhan sadis terjadi di Pasirputih, Siak Hulu, Kampar. Seorang penjaga kebun sawit dan kolam ikan tewas penuh luka dengan usus terburai. Seorang penjaga kebun kelapa sawit sekaligus kolam ikan, Dedi Rahman (35) menjadi korban pembunuhan sadis, Sabtu (9/3/13). Mayatnya ditemukan di gubuk tempatnya bekerja di Desa Pasirputih, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, sekitar pukul 11.00 WIB.
Saat ditemukan kondisi korban sangat menggenaskan. Tubuhnya penuh bersimbah dara. Penuh luka dan dari bagian perutnya keluar usus yang terburai.
Adalah pemilik kebun kelapa sawit sekaligus kolam ikan bernama Ridwan yang pertama kali mengetahui adanya pembunuhan sadis tersebut. Ridwan datang ke kebun untuk melihat tempat usahanya.
Ketika itu Ridwan tak menemukan Dedi. Dipanggil-panggil tidak menyahut. Ia lantas mencari ke gubuk. Ketika itulah ditemukan mayat Dedi dalam kondisi sangat menggenaskan.
"Diduga pembunuhan belum lama terjadi saat saksi tiba di lokasi, karena ketika itu dari mayat korban masih mengalir darah segar," tutur Kapolsek Siak Hulu Kompol M Sembiring kepada wartawan.
Dijelaskan Sembiring, kondisi korban masih mengeluarkan darah segar. Tubuhnya penuh luka bacok, hingga ususnya terburai. Tak hanya itu saja, dengan cara sadis sang pembunuh juga mencongkel mata korbannya sebelah kiri. Sedangkan mata sebelah kanannya disayat dengan benda tajam.
Dari olah tempat kejadian perkara, Sembiring mengungkapkan, bahwa pihaknya menyita sebilah parah berlumur darah dari dalam gubuk. Kemungkinan pelaku menggunakan benda tajam tersebut untuk menghabisi korban.
Sementara dari keterangan pemilik kebun, Ridwan, diketahui teman korban, sesama penjaga kebun dan kolam tidak berada di lokasi. Karena itu, aparat menduga teman korban inilah pelaku pembunuhan sadis tersebut.
Untuk keperluan visum, jenazah Dedi dikirim ke RS Bhayangkari Polda Riau di Jalan Kartini Pekanbaru.(rtc)
Share
Komentar