Senin, 18 April 2016 10:30:00
Dumai jadi sasaran Pembangunan Proyek Pusat
Walikota Bertemu Deputi Kementerian Koordinator Bidang Maritim Dan Sumber Daya
DUMAI, RIAU, - Walikota Dumai Zul As menerima kunjungan Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur Kementerian Koordinator Bidang Maritim Dan Sumber Daya. Yakni Asdep Infrastruktur Kepelabuhanan beserta rombongan.
Walikota memaparkan kepada Asdep Infrastruktur Kepelabuhanan tentang kondisi Kota Dumai saat ini, mulai dari kondisi geografi, demografi, adat istiadat, suku suku yang ada di Dumai, pemerintahan serta potensi-potensi yang dilmiliki oleh Kota Dumai.
Walikota menyatakan bahwa Kota Dumai memiliki Panjang garis pantai ±134 KM yang dialiri oleh 16 sungai besar dan kecil dengan total panjang mencapai 222 KM semua mengalir keselat Rupat dan Selat Malaka. Kota Dumai terletak di Pantai Timur Sumatera serta berdekatan dengan Negara tetangga yakni Singapura dan Malaysia.
Walikota menyatakan bahwa ini merupakan Rahmat dari Allah SWT yang menjadikan Kota Dumai sebagai wilayah yang sangat strategis dan ini kami syukuri.
Selanjutnya Walikota menjelaskan arah letak garis pantai yang dimiliki oleh Kota Dumai kepada Asdep Bidang Infrastruktur Kepelabuhanan dan rombongan, dengan segala kelebihan yang dimiliki oleh Kota Dumai ini, Walikota berharap Pemerintah Pusat memberi perhatian lebih kepada Kota Dumai baik dari segi anggaran maupun Pembangunan Infrastruktur disegala bidang. Apalagi kontribusi Kota Dumai untuk negara ini sangat besar baik dibidang Migas maupun non Migas.
Selanjutnya Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur Kementerian Koordinator Bidang Maritim Dan Sumber Daya yang diwakili oleh Asdep Industri Peninjau Infrastruktur Dr. Firdaus Manti manyampaikan salam di Dengan Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur Kementerian Koordinator Bidang Maritim Dan Sumber Daya.
Dr. Firdaus Manti menyampaikan bahwa, Ruang lingkup Infrastruktur Maritim mempunyai empat program utama yaitu, 1- Infrastruktur, termasuk didalam-nya Konektifitas dan Sistem Logistik, Pertambangan dan Energi, Pelayanan, Perikanan dan Pariwisata, Penunjang Infrastruktur, 2. Iptek/ Budaya Maritim, 3. Maritim, 4.Sumber daya Alam, Namun yang menjadi kendala utama di Indoensia adalah Birokrasi, Korupsi, SDM dan Infrastruktur.
Dr. Firdaus Manti menambahkan dari sekian banyak rencana proyek Infrastruktur Strategi 2015-2019 yang digagas oleh Pemerintahan Jokowi-JK , Kota Dumai merupakan salah satu Daerah yang akan mendapatkan pembangunan dibidang Infrastruktur ini.
Oleh karena itu pihak Deputi Bidang Kondisi Infrastruktur kementerian Bidang Maritim Dan Sumber Daya ini menyarankan serta memberikan masukan kepada Pemerintah Kota Dumai bahwa semua bentuk Proyek Infrastruktur Strategis yang sudah ada untuk Kota Dumai segeralah lakukan, koordinasi/ jemput bola ke Pusat, agar kesempatan yang ada ini tidak terlewatkan begitu saja karena Kota Dumai ini sudah masuk kedalam titik Pembangunan Infrastruktur Pelabuhan.
Demikian yang disampaikan oleh Asdep Kepelabuhan Kementerian Bidang Maritim Dan Sumber Daya Dr. Rahman Hidayat. (zar/adv/hms).
Share
Berita Terkait
Komentar