• Home
  • Riau Raya
  • Warga Desa Rantau Baru Resah, Sekawanan Gajah Liar Masuki Kebun Sawit Warga
Senin, 28 Desember 2020 21:02:00

Warga Desa Rantau Baru Resah, Sekawanan Gajah Liar Masuki Kebun Sawit Warga

Sekawanan gajah liar terlihat memasuki kebun salah seorang warga Desa Rantau Baru Kecamatan Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan Riau beberapa hari lalu

PELALAWAN, - Warga Desa Rantau Baru Kecamatan Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan dalam sepekan ini merasa resah dengan kedatangan sekawanan gajah liar. Kawanan gajah liar terlihat memasuki areal perkebunan warga tepatnya di Teluk Pobaung. 

Keterangan tersebut didapat dari salah seorang warga Desa Rantau Baru bernama Syafrizal (Ijal) yang mendengar langsung pernyataan pemilik kebun. Bahkan dikatakan, pemilik kebun tersebut sempat mengabadikan kawanan gajah saat sedang memakan pokok sawit dengan kamera handphone yang ia miliki.

"Kawanan gajah liar terlihat di area perkebunan semalam, tepatnya di Teluk Pobaung Sungai Kampar", terang Syafrizal kepada riauone.com, Senin (28/12/2021).

Sementara itu, Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Provinsi Riau, Suharyono ketika dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Suharyono bahkan mengatakan kalau kawanan gajah liar tersebut sudah terlihat seminggu yang lalu.

"Kita sudah mendapatkan laporan dari Call Center sejak Senin (21/12/2020) malam dan besoknya tim Wild Respons Unit (WRU) yang kita miliki sudah berada dilapangan untuk memantau keberadaan kawanan gajah liar tersebut", ujar Suharyono.

Keesokan harinya, Rabu (23/12/2020), sebagaimana dikatakan Suharyono berdasarkan laporan di lapangan, tim BBSKDA bersama tim Yayasan Taman Nasional Tesso Nillo (YTNTN) melakukan kordinasi dengan Kepala Desa Rantau Baru dan meminta masyarakat untuk membawa tim ke lokasi dimana gajah liar tersebut terlihat.

Dengan menggunakan pompong sejauh 8 kilometer dari Desa Rantau Baru ke arah hilir, tim bergabung dengan warga yang terlebih dahulu berada di lokasi melakukan pemantauan terhadap posisi kawanan gajah.

Kemudian tim langsung menggiring kawanan gajah tersebut sampai ke perbatasan dengan perkebunan PT LIH di Desa Kemang. Namun gajah kembali berputar arah dikarenakan adanya aktifitas di perbatasan PT LIH. Dikarenakan hari sudah mulai malam, tim kembali ke posisi pinggiran sungai.

"Namun, sekira pukul 19.20 WIB, kawanan gajah kembali memasuki areal perkebunan masyarakat. Tim dan masyarakat akhirnya kembali mengusir dan menggiring kawanan gajah menggunakan mercon serta meriam spritus sampai ke sungai Nilo", kata Suharyono.

Sampai berita diterbitkan, Suharyono belum mendapatkan laporan apakah kawanan gajah liar tersebut kembali memasuki areal perkebunan warga sebagaimana informasi yang disampaikan warga Desa Rantau Baru kepada riauone.com.(*)

Penulis : Anton Sikumbang


Share
Berita Terkait
  • 3 tahun lalu

    Bupati Irup Hari Jadi Pelalawan ke 22

    PELALAWAN, - Bupati Pelalawan H.Zukri bertindak sebagai Inspektur upacara peringatan Hari Jadi Kabupaten Pelalawan Ke-22 Tahun. Bertempat di Halaman Kantor Bupati Pangkalan Keri

  • 3 tahun lalu

    Jalan poros ukui-kerumutan Rusak Parah jadi Perhatian Bupati Zukri

    PELALAWAN, - Jalan poros ukui-kerumutan mengalami kerusakan parah akibat banyak jalan lintas yang di pakai sebagai mobilisasi kendaraan berat bagi perusahaan yang beroperasi di

  • 4 tahun lalu

    Berikut Sekilas Pelalawan dan Sejarah Singkat Nama Kabupaten Pelalawan

    RIAU, - Sejarah Singkat Nama Kabupaten Pelalawan berawal dari nama sebuah kerajaan Pelalawan yang pusat kerajaannya berada di pinggir sungai Kampar.Kerajaan ini berdiri tahun 17

  • 4 tahun lalu

    Pemkab Pelalawan Kumpulkan Seluruh Mobil Dinas, Devitson: Kita Jemput Paksa Kalau Keberatan

    PANGKALANKERINCI, -  Halaman kantor Bupati Pelalawan yang biasanya dipakai untuk upacara atau kegiatan lain, hari ini, Senin (03/05/2021) dipadati oleh ratusan mobil dinas

  • Komentar
    Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified