Selasa, 15 Agustus 2017 19:42:00
Whorkshop Pembinaan Usaha Jamu Gendong, Racik dan Obat tradisional
BANGKINANG - Acara workshop pembinaan di taja oleh Dinas kesehatan Kampar bekerjasama dengan Diskes provinsi Riau di Aula Bupati Kampar Selasa 15/82017 jam 11.00
Dihadiri oleh kasubid direktorat produksi kefarmasian Kementerian Kesehatan, Dra Nur Ratih purnama Apt,MSi sebagai narasumber ,Kadis kesehatan provinsi Riau Hj Mimi Yuliani Nasir Apt,MM,mewakili Gubernur Riau Arsyad Juliandi Rahman yang bersangkutan berhalangan hadir, Nurbit asiten ll Setda Kampar ,mewakili Wabup Kampar sedang di Batam mengantarkan JCH kab Kampar , kepala Dinkes Kampar Muhammad Haris beserta stap nya.
Pedagang jamu gendong yang hadir di perkirakan 170 orang terdiri dari beberapa kecamatan di kabupaten Kampar yang di dampingi oleh bidan Desa dan beberapa kepala puskesmas.
Acara ini di buka oleh kepala Dinas kesehatan Provinsi Riau Mimi Yuliani Nasir.
Selanjutnya narasumber Dari Kementrian kesehatan Dra Nur Ratih purnama Apt MSi, memberikan cara pengolahan dan pemasaran jamu gendong kepada peserta workshop.
Mulai dari cara pengolahan bahan dan penyimpanan di terangkan oleh narasumber, sesekali di berikan pertanyaan kepada peserta workshop,agar kekurangan dalam pengembangan.
"Usaha jamu gendong bisa lebih meningkat ,apabila kita bisa menjaga keamanan kesehatan", terangnya.
Seperti bu Lasmini Dia pengusaha sukses jamu gendong ,dulunya cuma pakai bakul jamu nya di jakakan, sekarang telah mencapai 800 botol pesanan konsumen setiap hari, Lasmini adalah pedagang jamu gendong binaan Kemenkes, sekarang jaman sudah moderen canggih pengolahan tidak manual lagi, mari tingkatkan pemeriksaan Bahan bahan baku dan pengolahan jamu tradisional ,baik itu jamu tumbuk dan racik,ujarnya.
Wadahnya juga harus bersih,jangan memakai botol plastik, agar penyuluhan bisa d lebih cepat, karena banyak keluhan pedagang jamu gendong soal botol nya gak ada yang kaca, kepada pedagang jamu gendong di berikan masukan serta pandangan tentang keamanan dan kesehatan jamu tersebut,mari kembangkan lebih maju lagi,karena herbal sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh juga kebugaran.
Kami akan memberikan wadah botol beling agar higienis jamu tersebut terjaga penyimpanan nya.
Semoga usaha jamu gendong bisa menyokong kebutuhan hidup,saat menjajakan juga harus rapih ,agar pelanggan lebih nyaman,himbaunya.
960 buah Botol tempat penyimpanan jamu rebus/tumbuk di bagikan 5@botol kepada perorangan pedagang jamu gendong tersebut, Semoga kedepannya usaha jamu ini lebih maju lagi, seperti Sido muncul, canda Nur Ratih purnama.
Usai acara Awak media melakukan wawancara dengan salah seorang pedagang jamu gendong, Walapun acara workshop baru pertama diadakan dikampar , sangatlah menambah semangat kami pedagang jamu gendong dan kami juga berharap Pemerintah untuk memberikan binaan usaha,agar bisa lebih meningkat dan maju."harapnya Bude Sri.(zhr/cnc/mzi)
Share
Komentar