Rabu, 22 Februari 2017 19:14:00
Wilmar, Ketua Forum HRD Dumai
DUMAI, - Rapat pembentukan Pengurus Forum HRD kota Dumai telah dilaksanakan di Aula kantor Disnakertrans Jalan Kesehatan Dumai Rabu (22/2). Ketua Forum HR Kota Dumai dipercayakan kepada HRD PT Wilmar Dumai.
HRD Wilmar tak sendiri, dia dibantu Manager Umum PT Pelindo I Cabang Dumai Agus sebagai Wakil Ketua. Sedangkan Sekretaris dipercayakan kepada HRD PT Kuala Lumpur Kepong (KLK) dan Hotel Grand Zuri sebagai Bendahara Forum HRD Dumai.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kota Dumai Drs H Amiruddin MM MBA sebagai pemrakarsa pembentukan Forum HRD Kota Dumai mengucapkan terimakasih kepada HRD perusahaan yang hadir dalam rapat pembentukan Forum HRD tersebut.
“Saya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada HRD perusahaan yang hadir dalam pembentukan Forum HRD ini. Dan kepada perusahaan lain yang tak hadir saat ini, saya minta ke depan untuk dapat menghadiri undangan lanjutan,” kata Amiruddin kepada di sela-sela pembentukan Forum HRD Rabu (22/2).
Sebanyak 42 undangan sudah disebar kepada perusahaan di kota Dumai. Hanya saja tidak seluruhnya bisa hadir dalam kegiatan tersebut. Namun demikian, karena mayoritas HRD yang hadir sependapat dan setuju Forum HRD dibentuk, maka pemilihan pengurus pun akhirnya dilakukan. “Ya ketuanya HRD Wilmar, kita tak tunjuk nama. Wakil Ketua Pak Agus Manager Umum PT Pelindo Dumai,” jelas Amiruddin.
Keterangan yang berhasil dihimpun, menyebutkan, forum HRD dibentuk demi kepentingan bersama. Itu sebabnya Forum HRD kota Dumai diagendakan melakukan pertemuan rutin dalam bentuk coffee morning setiap tiga (3) bulan sekali. “Kecuali ada yang urgen, pertemuan bias saja dilakukan mendadak,” ujarnya
Menurut Amiruddin, pembentukan Forum HRD dinilai sangat penting. Karena dalam forum HRD tersebut komunikasi antar perusahaan dan pemerintah akan terjalin dengan baik. Bahkan informasi tentang ketenagakerjaan dan kebutuhan tenaga kerja di perusahaan juga akan diketahui
Tidak itu saja, rencana Kementrian Perindustrian Republik Indonesia untuk membangun Politeknik Industri Kelapa Sawit di Dumai juga sangat positif. Dalam hal ini, kata Amiruddin, Forum HRD kota Dumai dapat melakukan komunikasi menyangkut berbagai hal termasuk tentang kebutuhan tenaga kerja di perusahaan. Tim pendataan untuk mendukung Forum HRD juga akan dibentuk untuk mendukung.
“Dalam forum HRD kota Dumai juga kita rencanakan membahas menyangkut perencanaan pelatihan tenaga kerja untuk penguatan jejaring informasi pasar kerja. Bahkan pekerja yang berhenti dari salah satu perusahaan dan pindah ke perusahaan lainnya, juga akan saling memberi infiormasi,” jelasnya. (nly/roc).
Share
Berita Terkait
Komentar