Rabu, 13 Maret 2013 13:47:00
Wako: Cegah Maksiat di Sarang Maksiat
riauone.com DUMAI-Secara tersirat Wali Kota Dumai Khairul Anwar menilai Pub Freedon Horizon, Jalan Tega Lega, disinyalir sebagai sarang maksiat. Karena itulah, dia mencanangkan dunia gemerlap malam (dugem) secara sehat tanpa narkoba di Pub tersebut.
“Untuk mencegah maksiat, ya disarang maksiat, supaya tepat sasaran kepada yang bersangkutan. Kalau saya canangkan di Masjid, ya yang akan mendengarkannya para ustadz saja. Itukan tak tepat sasaran,” ujar dia dalam sambutan pada pembukaan Musyarwarah Kerja Daerah (Mukerda) ke-3 DPD PKS Kota Dumai, Selasa (12/3).
Dia mengatakan hal itu menanggapi banyaknya kecaman yang datang atas tindakannya mencanangkan dugem sehat sebagai upaya untuk menunjang Dumai sebagai Kota Pengantin (Pelabuhan, Perdagangan, Pelabuhan, dan Industri).
Menurutnya, sebagai Kota Pengantin, pihaknya tidak bisa melarang keberadaan dunia hiburan malam. Apalagi, Dumai tidak memiliki wisata alam. Namun, pihaknya ingin dilakukan secara sehat. Tidak hanya tanpa narkoba, tapi juga tanpa minuman keras dan wanita penjaja seks.
“Inilah konteks yang saya lakukan pada malam itu. Namun, masyarakat memandangnya negatif. Masyarakat menyalah artikan,” ucap dia.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua DPD PKS Kota Dumai Dahril Qutni mengatakan apapun alasannya, yang jelas menyemarakkan hiburan malam tidak tepat di Kota Dumai yang kental dengan budaya melayu. Dimana masyarakat melayu, yang identik dengan pemeluk Islam.
“Yang namanya dunia malam jelas indentik dengan maksiat. Okelah tanpa narkoba, tapi bisakah terpantau nantinya juga tanpa minuman keras dan wanita malam. Karena itu, kami sangat menyesalkannya. Seharusnya tak perlu menggalakkan hiburan malam,” kata dia.(dmz/mnn)
Share
Komentar