- Home
- Riau Raya
- Bupati Inhil HM Wardan Menghadiri Peresmian Gerai Sentra Budaya dan Ekonomi Kreatif Melayu Riau
Senin, 05 Juli 2021 06:56:00
Bupati Inhil HM Wardan Menghadiri Peresmian Gerai Sentra Budaya dan Ekonomi Kreatif Melayu Riau
INHIL, - Bupati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Drs HM Wardan didampingi Istri Hj Zulaikhah Wardan menghadiri acara Peresmian Gerai Sentra Budaya dan Ekonomi Kreatif Melayu Riau yang dilaksnakan di Kompleks Gedung Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR), Sabtu (03/07/2021) pagi.
Gerai Sentra Budaya dan Ekonomi Kreatif Melayu Riau ini diresmikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga S Uno secara Virtual yang juga turut dihadiri oleh Gubernur Riau Syamsuar, dan Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution.
Gerai sentra tersebut berupa kios-kios terintegrasi untuk memamerkan hasil kerajinan dan makanan khas dari 12 Kabupaten/Kota di Riau. Setiap Kabupaten/Kota juga dapat menampilkan pertunjukan seni dan budaya Melayu secara rutin di fasilitas tersebut.
Bangunan ini merupakan bantuan dari SKK Migas dan PT Chevron Pacific Indonesia, dimana pembangunan Sentra Budaya dan Ekonomi Kreatif LAMR ini diawali dengan perjanjian kerjasama antara SKK Migas - PT. Chevron Pacific Indonesia (PT CPI) dan LAM Riau yang ditandatangani pada Maret 2020 lalu.
Dalam acara juga dilaksanakan serah terima Gedung dari SKK Migas dan PT CPI ke Pemerintah Provinsi Riau.
Dalam sambutan virtualnya Menteri Menparekraf Sandiaga S Uno mengharapkan kehadiran Gerai Sentra ini dapat semakin mendorong kreativitas para pelaku UMKM maupun pelaku seni dan budaya Melayu.
Pada kesempatan tersebut Bupati Wardan beserta Istri Hj Zulaikhah Wardan juga menyempatkan diri untuk meninjau langsung Kios Inhil yang berada di Gerai Sentra resebut.
Bupati HM.Wardan keterangannya usai menghadiri kegiatan ini mengatakan, dengan peresmian Gerai Sentra Budaya Melayu oleh Mentri Menparekraf ini bisa betul-betul dimanfaatkan oleh seluruh Kabupaten/Kota khususnya Kabupaten Indragiri Hilir, mengingat Inhil meiliki potensi yang besar dalam kebudayaan yang heterogen. Karena Inhil terkenal sebagai miniatur bangsa Indonesia terdapat berbagai macam suku yang tinggal di Inhil. (PRO/*).