• Home
• Riau Raya
• DPP PKB Puji Kepemimpinan Dani M Nursalam

Sabtu, 22 Desember 2018 07:44:00

DPP PKB Puji Kepemimpinan Dani M Nursalam

RIAUONE.COM, TEMBILAHAN - Keberhasilan Dani M Nursalam dalam memimpin Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) mendapat pujian dari Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKB.

Pujian itu disampaikan langsung Ketua DPP PKB Ida Fauziyah, saat membuka kegiatan pembekalan Calon Anggota Legislatif (Caleg) PKB se Provinsi Riau di Hotel Labersa, Pekanbaru, Jumat (21/12/2018).

Dibawah kepemimpinan Dani, Partai PKB mampu menjadi partai pemenang dan merebut pucuk pimpinan DPRD Inhil pada pemilu 2014 lalu.

DPC PKB Inhil cukup familiar dikalangan pengurus DPP karena prestasinya menjadi partai pemenang di Kabupaten diluar Jawa. 

Ida ketika dalam sambutannya, meminta kepada Dani untuk berdiri sebagai bentuk apresiasinya. "Saya minta kepada Pak Dani untuk berdiri," ujar Ida yang langsung disambut tepuk tangan seluruh peserta yang hadir.

Ida berharap kemenangan PKB di Kabupaten Indragiri Hilir bisa menjadi contoh bagi daerah lain. "Harapan kita tidak hanya Inhil yang menjadi pemenang," kata Ida.

Ketua DPC PKB Inhil, Dani M Nursalam disela kegiatan menyampaikan kegiatan pembekalan yang diikuti para caleg adalah langkah untuk mempersatukan semangat dalam mempertahankan kemenangan.

"Pembekalan ini adalah upaya menyatukan langkah untuk mempertahakan kemenangan PKB di Kabupaten Indragiri Hilir," ujar Dani.

Dani beraharap para peserta khususnya Caleg Kabupaten Indragiri Hilir bisa mengikuti kegiatan pembekalan tersebut dengan serius hingga selesai hingga 23 Desember.

"Saya berharap semua peserta serius mengikuti kegiatan pembekalan ini, karena para peserta akan banyak mendapatkan materi yang mampu menunjang totalitas para Caleg ketika bergerak dilapangan," kata Dani.

Sementara itu Ketua DPW PKB Riau, Abdul Wahid ketika memberikan sambutannya menegaskan uang bukanlah segalanya dalam menentukan kemenangan dalam kontestasi politik, tetapi kesungguhan Caleg yang bersangkutan dalam berjuang meraih dukungan masyarakat.

"Ada Caleg yang tak punya uang bisa menang, ada Caleg yang banyak uang menang, dan ada juga Caleg yang banyak uang tapi tak menang," ujar Wahid. (rls)