• Home
• Riau Raya
• DIRUT RSUD Bangkinang Bantah Menolak Pasien Gizi Buruk

Senin, 05 September 2016 14:22:00

DIRUT RSUD Bangkinang Bantah Menolak Pasien Gizi Buruk

Wira Darma Dirut RSUD Bangkinang

Bangkinang-Direktur Utama (Dirut) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangkinang Wira Dharma membantah bahwasanya mereka menolak pasien penderita gizi buruk untuk dirawat di RSUD Bangkinang.

"Terima kasih sudah konfirmasi ulang, mungkin perlu disampaikan bahwa bahasa "menolak pasien" sama sekali tidak tepat, karena itu tidak boleh dilakukan RSUD sampai kapanpun," bantahnya saat dikonfirmasi Senin (05/09/2016) pagi ini.

Ditegaskan Wira, pasien ketika disarankan kirim ke RS lain menolak dengan alasan biaya. "Insyaa Allah tidak ada pasien yang ditolak, kalau ruangan tidak ada biasanya kita lanjutkan kirim ke Pekanbaru, kalau keluarga menolak dia akan bawa pulang," katanya.

Ditambahkan Wira, Saat ini pasien sudah dirawat di Lantai III kalau tidak salah. "Nanti saya cek dulu ruangannya ya," imbuhnya mengakhiri.

Sebelumnya, pengurus Gerakan Pemuda Patriotik Indonesia (GPPI) Kabupaten Kampar dan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se Kampar membawa korban penderita gizi buruk ke RSUD Bangkinang pada hari Jum'at (02/09/2016) malam, lalu. Namun, sempat ditolak oleh petugas kala itu dengan dalih tidak ada ruangan perawatan.

Sekedar informasi, pasien penderita gizi buruk yang kakak beradik ini telah dibawa kembali oleh GPPI dan BEM se Kampar ke RSUD Bangkinang untuk perawatan agar cepat ditangani. Putra (4) dan Putri (2) diduga menderita gizi buruk sejak kecil karena kondisi orang tua Muslih dan Epi termasuk kategori tidak mampu.

Sebelumnya, Muslih pernah tinggal di Kecamatan Salo dan pindah ke Bangkinang Kota dengan identitas kartu tanda penduduk beralamat di Desa Kumantan, Kecamatan Bangkinang Kota. Namun saat ditemukan oleh mahasiswa tinggal di dekat TK Pembina dibelakang Kantor Camat Bangkinang Kota.(sk/roc)