riauonecom, Selatpanjang, Meranti, roc - Bupati Kepulauan Meranti, Drs Irwan MSi, menampung aspirasi buruh Becak Ojek Terminal Selatpanjang (BOTS) Kabupaten Kepulauan Meranti pada temu ramah Bupati bersama persatuan angkutan jasa itu yang digelar di Taman Cik Puan Jalan merdeka Selatpanjang. Selasa (17/2/15) malam tadi.

 

Bupati Irwan juga berkomunikasi secara langsung dengan para buruh BOTS tersebut. Dalam kesempatan itu, dari persatuan BOTS meminta kepada Bupati agar lebih memperhatikan lagi terhadap nasib angkutan umum mereka. karena sejauh ini menurut mereka keberadaan becak dan ojek kurang dilibatkan pada iven yang digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Meranti.

 

"Tolong perhatikan nasib kami pak, karena sejauh ini jika ada tamu luar datang ke Meranti pasti mengunakan mobil untuk ke kantor Bupati maupun Dinas-dinas yang ada di Kepulauan Meranti. Sementara kami buruh ojek dan becak tidak dimanfaatkan. namun jika kami dimanfaatkan tentunya hal itu akan menambah penghasilan kami," ungkap pendiri BOTS, Naslim Monas.

 

Menyikapi hal itu, Bupati Irwan langsung mendukung penuh keinginan dari persatuan BOTS tersebut. Menurutnya juga, keberadaan becak dan ojek jika ditata dengan baik, maka akan menjadi salah satu daya tarik bagi para pengunjung yang datang ke Kepulauan Meranti. Dan kedepannya juga kata Bupati, akan ditata lagi terayek ojek dan beca, serta tarif angkutannya. Sehingga tidak ada pengunjung yang merasa dirugikan.

 

"Kedepannya becak dan ojek akan kita tingkatkan lagi. Dan semua orang luar masuk ke Kabupaten Kepulauan Meranti akan kita instruksikan untuk bisa menggunakan angkutan becak dan ojek," ungkap Bupati Irwan.

 

Tidak hanya itu kata Bupati, seluruh  becak dan ojek yang beroprasi di Kabupaten Kepulauan Meranti juga nantinya akan dibantu untuk lebih diperindahkan becaknya, seperti dengan menyeragamkan bodi becak dan ojek tersebut. Sehingga nantinya lebih menarik dan membuat orang suka naik becak dan ojek.

 

"Nantinya akan diedarkan surat himabauan agar para pengunjung bisa menggunakan becak dan ojek ketika mendatangi Kabupaten kepulauan Meranti," jelasnya. (mas)